Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hampir 4,5 tahun gitaris Slank, Abdee Negara merahasiakan penyakit gagal ginjal yang dideritanya dari masyarakat luas.

Terakhir, karena seringnya Abdee tidak ikut tampil bersama Slank membuat sejumlah orang penasaran dengan keberadaan Abdee.

Demi meluruskan kabar yang mengatakan Abdee keluar dari Slank, akhirnya dia memutuskan untuk menceritakan apa yang saat ini tengah dia alami.

"Sudah 4,5 tahun saya di vonis gagal ginjal oleh dokter dan sudah stadium akhir. Fungsi ginjal saya saat divonis dari 12 persen, sekarang tinggal 3 persen," jelas Abdee, saat jumpa pers di markas Slank, jalan Potlot III no 14, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Minggu (22/3/2015).

Abdee menjelaskan, selama 4,5 tahun itu, dirinya telah berjuang melawan rasa sakitnya dengan diet keras dan melakukan berbagai pengobatan agar kondisi ginjalnya bisa membaik tanpa harus cuci darah.

"Tapi kondisi tetap semakin memburuk. Secara mental saya masih sehat, tetapi fisik ngga sanggup. Saya harus cuci darah 2 minggu sekali. Ada kemungkinan transplantasi, tapi kan butuh beberapa observasi. Makanya saya membutuhkan istirahat dan cuti dari Slank sekitar 8 bulan hingga setahun," ungkapnya.

Pria bernama lengkap Abadi Negara Nurdin itu mengungkapkan, penyebab dirinya bisa mengidap penyakit gagal ginjal karena dia memiliki riwayat darah tinggi di keluarganya.

"Penyebabnya darah tinggi yang tidak terawat terus akhirnya lari ke ginjal. Darah tinggi karena keturunan, dan setelah 10 tahun darah tinggi yang tidak terawat, lari ke ginjal," ungkapnya.

Hingga saat ini, Abdee masih menjalani cuci darah seminggu dua kali. Sehingga hal itu membuat dirinya harus banyak istirahat dan cuti dari Slank.