Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kesuksesan film horor luar negeri 'The Conjuring' di tahun 2014 memberikan inspirasi bagi sineas perfilman.

Bahkan dalam film 'Wewe' garapan Rizal Mantovani, terlintas ada beberapa kemiripan dengan adegan pada film 'The Conjuring'.

Namun, sebagai sutradara, Rizal membantah jika filmnya tersebut terinspirasi dari film 'The Conjuring'. Menurutnya, adegan dengan latar belakang di rumah tua bukanlah hal yang baru, tapi sudah ada sejak jaman dahulu.

"Sebenarnya cerita horor di rumah sudah lama juga, seperti ada photorize zaman dulu tahun 80-an. Tapi balik lagi ini bukan karena efek Conjuring, tapi ada film dengan karakter cerita sendiri," jelas Rizal, saat jumpa pers film 'Wewe', di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin (13/4/2015).

"Saya juga melihat kok ternyata setting sebuah keluarga di kita (Indonesia) belum ada nih. Pemain yang remaja, dan alangkah serunya kita pakai konflik keluarga sebagai cerita utama," sambungnya.

Rizal juga mengatakan jika dia mengangkat cerita legenda tentang Wewe karena alasan tertentu. Dia ingin sosok Wewe kembali diperkenalkan pada era sekarang ini.

"Mungkin kenapa ngga, ini kan belum ada yang angkat lagi. Terakhir Wewe tahun 70-an. Jadi ngga ada salahnya nge- introduce lagi film ini di era
sekarang," ungkapnya.

Film berdurasi sekitar 90 menit itu menceritakan tentang sebuah keluarga, Jarot (Agus Kuncoro) dan istrinya Irma (Inong Nidya Ayu), dan dua anak-anaknya, Luna (Nabilah JKT48) berumur 15 dan Aruna (Khadijah Banderas) berumur 5 tahun. Mereka masuk ke sebuah rumah baru yang di dapatkan untuk ditinggali sang ayah karena pindah tugas.

Rumah itu sangat luas dan berada di sebuah jalanan yang terpencil jauh dari kebisingan ibu kota. Rumah tersebut tampak nyaman, namun ada satu barang yang cukup menggangu, yaitu sebuah ranjang tua terbuat dari kayu jati dan memiliki bentuk dan ukiran aneh, berupa seorang wanita yang sedang berteriak. Ranjang tua ini ada di sebuah ruangan yang terletak di lantai atas.

Awalnya semua terasa baik-baik saja. Lama kelamaan, terjadi perubahan yang cukup drastis pada Aruna. Sebelumnya, Aruna adalah sosok yang sangat aktif dan periang. Semenjak di rumah baru, sia seperti menarik diri. Hal ini sangat diperhatikan oleh Luna.

Orang tua mereka Nampak tidak terlalu memperhatikan anak-anaknya, karena mereka sering bertengkar setelah sang istri
semakin sibuk dengan pekerjaannya. Jarot pun menambah permasalahan dengan sikapnya yang juga keras.

Film yang akan tayang pada 16 April 2015 mendatang, tidak hanya diperankan Nabilah. Sejumlah pemain lain seperti Agus Kuncoro , Inong Nidya Ayu, Khadijah Banderas, dan Yafi Tesa Zahara juga turut dalam film produksi Rapi Film tersebut.