TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komedian Pepeng dikenal sebagai pribadi yang tidak pernah mengeluh akan sakit yang dideritanya.

Selama 10 tahun, Pepeng berjuang melawan sakitnya, sampai akhirnya pemilik nama asli Ferrasta Soebardi itu berpulang akibat sakit komplikasi yang menggerogotinya.

"Bapak bukan tipe yang mengeluh, tidak bilang apa-apa," ujar putra kedua Pepeng, Gemirio Muhammad, seperti dikutip Tribunenws.com dari Tabloidnova.com.

Namun, seperti kebiasaannya semasa hidup, Pepeng adalah teman diskusi yang menyenangkan. Bagi anak-anak dan istrinya, Pepeng adalah tempat untuk bercerita . Jika 'kebagian' waktu untuk bercerita, Pepeng dengan senang hati berbagi pengetahuannya soal seni dan berbagai kegiatan sosial yang masih sempat ia lakukan sebelum berpulang.

"Kemarin sempat diskusi. Bapak nitip sama ibu, karya-karyanya tolong dilanjutkan, dalam kegiatan sosial juga," kata Gemirio.

Gemirio mengaku sebenarnya tak yakin jika permintaan sang ayah kepada ibunya itu merupakan firasat sebelum kepergiannya. Sebab, Pepeng memang terbiasa berbagi cerita kehidupannya, bukan mengeluhkan sakit yang dideritanya.

"Belum ada firasat, karena gejala biasa saja.Bapak itu sebagai mentor, suka diskusi, teman bicara, bijaksana, suka membimbing sahabat. Salah satu kegiatan yang diminta untuk diwujudkan seperti membangun sekolah," tandas Gemirio.