Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemain film Yayan Ruhian yang sudah bermain di empat film dan terakhir di Yakuza Apocalypse ternyata senang makanan mentah Jepang.

"Saya April tahun 2014 saat shooting film Yakuza tersebut sempat tiga minggu di Jepang dan syukurlah tak ada masalah apapun termasuk makanan," kata Yayan (46), khusus kepada Tribunnews.com, Rabu (24/6/2015) yang bermain di bawah sutradara terkenal di Jepang Takashi Miike.

Menurutnya makanan Jepang sangat enak dan bisa makan yang mentah seperti sushi dan sashimi.

"Tapi ketika orang Jepang makan telur mentah dan nasi saja, saya nggak bisa tuh. Kuningnya aja saya makan putihnya dibuang," katanya lagi sambil tertawa.

Yayan merasa senang dan bangga bisa bermain film di bawah sutradara terkenal Jepang itu.

"Dia sangat ramah sekali dan lucu serta bisa bercanda dengan baik. Saat beri perintah dilakukan sangat baik bukan seperti perintah yang biasa dilakukan sutradara di Indonesia. Dengan santai dan enak dia mengajarkan kita dan seolah terasa bukan diperintahkan tetapi kita bisa berakting seperti yang dikehendaki dengan baik," katanya.

Saat makan pun semua tepat waktu.

"Jepang tak ada jam karet, semua tepat waktu sesuai rencana. Jadi kita kerja juga enak," katanya.

Saat itu Yayan tinggal dekat sebuah restoran Indonesia.

"Jadi saya suka makan di situ juga karena stafnya orang Indonesia dan orang Jepang di restoran itu juga pintar bahasa Indonesia," tambahnya.

Komunikasi tak ada masalah karena Yayan selalu didampingi penerjemahnya orang Indonesia selama berada di Tokyo.