TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Personel Klantink, Budiarto (35) meninggal dunia bersamaan jadwal Klantink naik panggung di Yogyakarta, Sabtu (5/9/2015).

Personel Klantink lainnya sudah berada di Yogyakarta.

Tetangga Budi, Yanto mengungkapkan Budi memang sudah sering absen naik panggung bersama Klantink. Dia tidak mengetahui sudah berapa lama Budi absen naik panggung.

"Sejak dia sakit, sering absen naik panggung," kata Yanto.

Karir Budi dibangun dari Terminal Joyoboyo. Menurutnya, Budi sudah menjadi pengamen sejak kecil.

Tapi Yanto lupa sejak tahun berapa Budi menjadi pengamen. Yanto hanya ingat saat itu Terminal Joyoboyo masih ada bus tingkat.

Awalnya Budi tidak mengamen di bus. Dia hanya mengamen di sekitar terminal. Bahkan mayoritas waktunya habis di Terminal Joyoboyo.

Dia mengenal Budi sebagai pria yang tidak pilih-pilih dalam hal makanan. Menurutnya, Budi mau makan apapun yang tersedia di warung.

Budi tidak pernah meninggalkan warung hanya karena menu makanannya tidak sesuai selera.

"Dia itu tidak sombong. Setelah menang Indonesia Mencari Bakat (IMB), dia masih bergaul dengan pengamen," tambahnya.