Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Ramon Y Tungka Kisahkan Keberhasilannya Rayu Dua Wanita Turki

"Kebudayaan Turki saya lahap semuanya. Yang paling penting gimana cara ngerayu cewek."

Editor: Robertus Rimawan
zoom-in Ramon Y Tungka Kisahkan Keberhasilannya Rayu Dua Wanita Turki
KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG PANGERANG
Ramon Y Tungka datang ke jumpa pers film Romansa: Gending Cinta di Tanah Turki, di Hotel Santika TMII, Jakarta Timur, Minggu (11/10/2015). 

TRIBUNNEWS.COM - Berperan sebagai Bima, seorang penulis Indonesia yang menetap di Istanbul, Turki, dalam film Romansa: Gending Cinta di Tanah Turki, artis peran Ramon Y Tungka (29) diharuskan bisa berbahasa Turki.

Ramon pun mulai belajar bahasa Negeri Dua Benua itu sebulan sebelum shooting di negara tersebut pada September 2015.

Ramon juga melakukan riset kecil-kecilan tentang budaya Turki dan karakter orang-orangnya, bahkan cara merayu perempuan di sana.

"Kebudayaan Turki saya lahap semuanya. Yang paling penting gimana cara ngerayu cewek. He he he," tuturnya dalam wawancara sesudah jumpa pers film Romansa: Gending Cinta di Tanah Turki, di Hotel Santika TMII, Jakarta Timur, Minggu (11/10/2015).

Kebetulan, ketika ia bersama para pemain lain dan tim pembuat film tersebut berpindah kota untuk keperluan shooting, mereka sempat mengalami masalah di bandar udara setempat karena kelebihan berat barang bawaan atau overweight.

Suami Qory Sandioriva, Puteri Indonesia 2009, ini dengan modal nekat mengajak seorang perempuan petugas bandar udara di sana untuk bernegosiasi.

"Akhirnya saya coba maju. Terus coba ngomong sama petugasnya pakai bahasa Turki.

Berita Rekomendasi

Padahal, bahasa Turki saya enggak jago-jago amat. Eh, berhasil rayu dia, petugasnya cewek. Ha ha ha," ucapnya.

Tak sampai di situ, "jurus" itu juga ia coba gunakan ketika memesan menu di sebuah restoran. Ternyata benar, pesanannya cepat diantarkan.

"Saya coba pakai bahasa Turki sambil ngerayu pelayannya. 'Hey, nona cantik, pesen satu minuman ya.' Datengnya cepet.

Orang Turki tuh gitu katanya, gampang GR (gede rasa). Cewek Indonesia susah, anget-anget tahi ayam. Mau, tapi gengsi. Ha ha ha," kata Ramon.

"Saya ceritain ke istri, dia ketawa. Dia cuma bilang, 'Emang ya kelakuan lo'," tambah Ramon, yang mengaku kakek buyutnya merupakan orang Turki asli.(*)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas