TRIBUNNEWS.COM – Rumah tangga Piyu dengan Anastasia florina Limasnax semakin memanas. Sebabnya, secara hukum keduanya belum juga datang menjalani proses mediasi dipersidangan.

Di samping soal perceraian, isu lain pun mulai bermunculan, yaitu soal penyuapan sejumlah uang yang diberikan untuk Piyu serta dugaan sengaja dimiskinkan. Karena kabar yang beredar, Piyu telah menerima uang dari sang mertua, pengusaha Frans Limasnax dengan jumlah Rp 9 Miliar.

Uang tersebut diduga sebagai kompensasi bagi Piyu setelah pisah rumah dari Flo. Hanya saja, kabar yang beredar langsung dibantah oleh Herry selaku pengacara Piyu.

“Enggak ada itu, bohong!” ujar Herry yang juga mengaitkan gugatan tersebut dengan peristiwa kemalingan di rumah Piyu pada 27 September silam. “(Peristiwa kemalingan diduga dilakukan) Sengaja (oleh pihak tertentu), Piyu mau dimiskinkan gitu,” ujar Herry.

Saat peristiwa kemalingan tersebut terjadi, Piyu dan Flo sudah tidak tinggal seatap lagi. Persisnya sejak insiden penabrakan pagar di rumah Vika Dewayani, di kawasan Pulomas, Jakarta Timur, Oktober 2013 silam.

Flo memilih tinggal di Singapura, sementara Piyu bersama ketiga anak mereka, Anastasia Mikaela Satriyo (9), Aryanna Noella Satriyo (7), dan Avanindra Satriyo (4) mendiami apartemen milik mertuanya, di kawasan Kuningan Jakarta Selatan.

Namun baru-baru ini Flo memboyong ketiga anaknya ke Singapura hingga saat ini. Sementara Piyu memilih pindah ke Apartemen Bonavista, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. “Piyu boleh menengok anak-anak di Singapura kapan saja,” ujar Herry.

Herry menambahkan, sebenarnya Piyu tidak mau menceraikan Flo. Gitaris gondrong itu masih sayang pada Flo dan anak-anak. Itulah sebabnya, Piyu ingin rumah tangganya kembali rukun dan melupakan kasus Pulomas.

Namun keinginan Piyu sulit terwujud. “Adanya gugatan cerai itu, masyarakat menjadi tahu. Piyu dianggap sudah miskin sehingga dua tahun tak sanggup memberikan nafkah pada Flo dan ketiga anak mereka. Itulah yang terjadi,” ujar Herry miris.

Kini Piyu tengah mempersiapkan diri untuk maju di persidangan setelah persoalan kesalahan administrasi dibereskan. Herry tidak memungkiri kalau persidangan akan berlangsung seru karena akan terkait dengan harta dan cerita perselingkuhan yang ikut mewarnai rumah tangga pasangan ini. “Kita lihat saja nanti di persidangan,” ujar Herry berahasia. (Tumpak Sidabutar)