Kata Pihak Jane Shalimar Soal Harta Gono-gini
Sidang permohonan pengakuan pernikahan artis peran Jane Shalimar (35) dan Didi Mahardika (34) masih menemui jalan buntu.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Dian Reinis Kumampung/Kompas.com
TRIBUNNEWS.COM - Sidang permohonan pengakuan pernikahan artis peran Jane Shalimar (35) dan Didi Mahardika (34) masih menemui jalan buntu.
Pihak Didi berbulat tak mau mengakui adanya pernikahan di antara keduanya yang menurut Jane telah digelar pada 7 November 2012 silam.
Di tengah bergulirnya persidangan yang digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, berembus kabar jika upaya pengesahan pernikahan ini sengaja diajukan Jane demi menuntut harta gono-gini dan nafkah dari Didi. Benarkah?
"Tidak ada harta gono-gini. Selama pernikahan itu tidak ada harta. Itu menurut klien kami. Kabar itu tidak benar. Tidak minta dan tidak ada harta gono-gini itu. Murni mensahkan pernikahan, lalu bercerai. Sudah itu saja," ungkap kuasa hukum Jane, Mujahid, dalam wawancara di Pegadilan Agama Jakarta Selatan, Selasa (8/12/2015).
Mujahid menambahkan, selama menikah dengan cucu Presiden pertama RI Soekarno, Jane memang tak pernah menerima maupun meminta nafkah dari Didi.
"Jane merasa setelah menikah tidak pernah diberi nafkah. Enggak pernah diminta. Kalau mau diminta bisa saja di sidang ini. Tapi ini tidak. Targetnya hanya pengakuan pernikahan,” jelasnya.
Jane bahkan menyebutkan bahwa saat itu Didi adalah seorang pengangguran, sehingga dirinya harus memenuhi kebutuhannya sendiri.
"Dilihat dari profil suaminya saja. Tapi secara rutin, tidak pernah diberi nafkah. Dia kan kerja dan punya penghasilan sendiri. Dan, Mbak Jane bilang Didi ini pengangguran," ujar Mujahid.