Syanne/Tabloidnova.com

TRIBUNNEWS.COM - Ketika Sandra Dewi diundang LINE untuk terbang ke Korea Selatan, ia mengaku belajar banyak hal.

Tidak hanya soal jamuannya yang menyenangkan, tetapi juga etika para pekerja negeri ginseng itu.

“Saya dibawa jalan-jalan dan semuanya ditanggung mulai dari hotel, makan, jalan-jalan sampai belanja. Dan, tidak cuma saya saja tetapi juga ibu dan adik saya. Kita sampai terheran-heran. Saya sempat dibawa ke toko merchandise dan kafe mereka. Di sana, saya juga dibebaskan untuk membawa pulang apa saja. Saya benar-benar kalap karena pernak-perniknya sangat unik mulai dari boneka, jam sampai aksesoris dari swarovsky. Pokoknya, saya puas banget dan itu jadi pengalaman yang tidak mungkin dilupakan deh!” serunya.

Ketika waktunya harus bekerja, Sandra mengaku sangat iri dengan cara kerja tim produksi di sana yang ia anggap sangat efesien.

Satu hal yang sangat ia harapkan bisa juga terjadi di Indonesia.

“Waktu di sana, saya juga harus pemotretan, syuting video dan rekaman suara untuk produksi stiker saya yang ketiga dan keempat. Saya kagum sekali dengan cara kerja mereka. Bayangkan saja, saya harus melakukan tiga macam kerja dan itu belum termasuk waktu berdandan dan kostum tapi semuanya bisa selesai hanya dalam waktu setengah hari. Semuanya sudah terjadwal. Mereka kerjanya cepat dan rapih. Waktu persiapan tidak sampai sejam. Saya tinggal duduk saja. Tidak pusing memikirkan kostum. Abis itu, langsung pemotretan, lanjut syuting. Istirahat makan siang dulu. Sorenya, saya take vokal. Malamnya, saya sudah bisa jalan-jalan dan shopping lagi dengan ibu saya. Saya kagum sekali. Beda kalau saya kerja di Jakarta. Apalagi, kalau harus syuting sinetron. Saya biasanya kelar syuting sampai pagi!” seru Sandra yang sempat berakting bersama Deasy Ratnasari dalam sinetron “Cahaya Hati” itu.

Kenangan menyenangkan selama di Korea Selatan itulah yang sempat membuat Sandra Dewi tidak akan pernah kapok untuk bekerja sama lagi dengan pihak aplikasi komunikasi dari Korea Selatan itu.

Apalagi, jika yang menyangkut kecintaannya akan kartun.

“Saya bangga karena jadi selebriti Indonesia pertama yang diajak jalan-jalan ke Korea Selatan. Apalagi, kerja ini berhubungan dengan kartun, satu hal yang sangat saya sukai. Pokoknya, apapun yang berhubungan dengan kartun, saya susah menolak. Sudah sejak kecil saya jatuh cinta dengan kartun. Mau itu Disney atau kartun dari negara mana pun. Saya juga memperhatikan juga kartun dari Indonesia yang menurut saya juga lucu dan tidak kalah menarik. Saya jatuh cinta dengan film Disney karena film-film itu selalu menginspirasi saya. Saya belajar jika kita bisa memimpikannya, kita bisa buat jadi kenyataan. Mimpi itu membuat kita punya tujuan hidup.” ucapnya.