TRIBUNNEWS.COM - Suami Celine Dion, René Angélil, telah wafat. Demikian informasi yang diberitakan oleh majalah People.

"René Angélil, usia 73 tahun, meninggal pada pagi tadi setelah perjuangan panjang dan menunjukkan keberaniannya melawan kanker," demikian tulisan pernyataan dari perwakilannya.

"Keluarganya meminta, agar privasi mereka dihormati untuk saat ini."

Angélil adalah pemandu bakat Dion yang kemudian menjadi manajer dan mentornya. Bersama Dion, ia memiliki tiga anak. Ia juga sudah punya tiga anak dari pernikahan terdahulu.

"Mr Angélil meninggal di rumahnya di Henderson, di bawah pengawasan seorang dokter. Ia meninggal karena kanker tenggorokan," demikian bunyi pernyataan petugas pemeriksa medis dari Clark County.

Ditambahkan juga, kepergiannya berlangsung secara natural, dan tidak butuh penyelidikan atas kematiannya.

Angélil tiga kali menghadapi kanker sehingga Celine Dion harus berulang kali menunda kegiatannya dalam berkarier untuk mengurus penyakit suaminya.

Kanker Angélil kemudian kambuh lagi pada 2014 setelah operasi tumor pada Desember 2013. Sebelumnya, ia didiagnosis terkena kanker tenggorokan pada 1999.

"Kami sudah sering bertanya kepada dokter, berapa sisa waktu yang dia punya, tiga minggu, tiga bulan? Rene ingin tahu. Namun, dokter tidak ada yang tahu," kata Dion dalam wawancara pada sebuah surat kabar di AS.

"Saya takut kehilangan dia. Namun, saya harus membuktikan kepada diri saya sendiri, suami, dan anak-anak bahwa saya kuat dan kami tidak apa-apa," aku Dion.

Pelantun "My Heart Will Go On" ini berjanji akan menjaga wasiat terakhir sang suami.

Suaminya ingin meninggal dalam pelukan Dion. Sang diva berkata, ia akan tetap menunjukkan raut wajah tabah sampai akhir.

"Lutut saya memang gemetar pada akhirnya. Namun, ketika seseorang yang dicintai terjatuh dan butuh pertolongan, ini bukan saatnya untuk menangis. Setelah itu, saya pasti menangis, tetapi bukan untuk saat ini," kata penyanyi jelita tersebut.

Dilahirkan di Montreal, Angélil memulai karier sebagai anggota grup pop rock The Baronets pada tahun 1960-an.

Setelah grup tersebut bubar, ia menemukan kesuksesannya sebagai manajer di bidang musik.

Pada era 1980-an, ia menemukan Celine Dion yang masih berusia 12 tahun, setelah mendengarkan lagu yang ditulis Dion bersama ibunya.

Tak lama setelah itu, ia mengontrak Dion dan menggadaikan rumah untuk membiayai album debutnya.

Ia menikah dua kali sebelum menikahi murid asuhannya ini. Pernikahan dengan Dion berlangsung pada 1994.

Dhorothea/Kontributor KompasHealth