Alasan Franky Sihombing dan Feby Febiola Tidak Gelar Pemberkatan di Gereja
Pemberkatan yang sedianya kerap dilakukan di Gereja, tidak dipilih mereka berdua lantaran kondisi. Apa alasannya?
Penulis: Achmad Rafiq
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernikahan pasangan Franky Sihombing dan Feby Febiola baru saja melangsung pernikahan pada Jumat (22/1/2016).
Pernikahan mereka pun dibuat dengan konsep sederhana.
Pemberkatan yang sedianya kerap dilakukan di Gereja, tidak dipilih mereka berdua lantaran kondisi jalan Jakarta yang kerap macet.
"Saya berpikir sisi efektif, karena perhitungan macet. Kalau di gereja pakai iringan dan makanya takut macet," ucap Frank, ketika ditemui usai pemberkatan di Rumah Alexandra, Kemang Selatan V, Jakarta Selatan.
Pemberkatan hanya dihadiri keluarga, dan kerabat terdekat pun digelar tertutup bagi media, serta tidak disediakan layar untuk melihat jalannya prosesi pemberkatan di Rumah Alexandra tersebut.
Lokasi pemberkatan tersebut langsung dijadikan sebagai lokasi resepsi pernikahan yang digelar pada malam harinya sekitar pukul 19.00 WIB.
Sementara itu, Feby menjelaskan alasan dirinya membuat konsep pesta pernikahan yang sederhana dan hanya sedikit dihadiri tamu undangan.
"Aku sendiri suka private, nggak tahan lama berdiri. Aku soalnya ada darah rendah juga, jadi takut pingsan," kata Feby.
Konsep outdoor dengan latar belakang kebun dan kolam renang yang dihiasi lampion-lampion serta dominasi warna putih pun menjadi pilihan pada pasangan yang sebelumnya juga pernah menikah.
