KPAI: Korban Masih Sering Dengar Bisikan Suara SJ
Bahkan, DS sering mengalami mimpi buruk dan diakui keluarganya, DS sering mengigau.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Korban pencabulan yang dituduhkan kepada Saipul Jamil, DS (17), mendatangi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Ketika hadir di sana, DS tak hanya ditemani oleh kuasa hukumnya, melainkan pihak keluarganya.
Kehadiran DS disambut hangat oleh ketua KPAI Dr. M. Asrorun Ni'am Sholeh, MA. Pihak KPAI pun memberi respon cepat dan tanggap atas kejadian nahas yang menimpa DS sepekan yang lalu.
Setelah diberi kesempatan untuk bertatap muka, barulah pihak KPAI memberikan penyataan resmi kepada awak media.
Menurut cerita DS kepada pihak KPAI, ia masih mengalami trauma berat atas apa yang dilakukan Saipul Jamil.
Bahkan, DS sering mengalami mimpi buruk dan diakui keluarganya, DS sering mengigau.
“Anak ini mengalami trauma. Trauma yang dialami terkait kejadian yang menimpa di rumah tersangka SJ. Korban masih sering mengigau dan mimpi buruk,” kata Asrorun Ni'am saat dijumpai di kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Menteng, Jakarta Pusat seperti dilansir tabloidnova.com.
Tak hanya itu, kata Asrorun, DS masih sering terngiang oleh kata-kata Saipul Jamil yang meminta DS untuk memijatnya.
Apalagi, alasan memijat itu menjadi awal petaka bagi DS sendiri yang mengalami pencabulan.
“Bahkan kalau sendirian, korban masih sering dengar bisikan suara SJ. Korban butuh trauma healing. Makanya akan ditangani secara khusus,” kata Asrorun.
Novrina/Tabloidnova.com