TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang perempuan muda bernama Sharleen mendapat pengalaman tak terlupakan di hari kedua Java Jazz Festival (JJF) 2016 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (05/03/2016).

Dirinya terpilih dari ratusan penonton yang berkerumun di stage MLDSpot Hall JJF 2016 untuk turut berdiri di atas panggung bersama RAN.

Saking senangnya, dirinya bahkan masih gemetar hingga RAN menyudahi aksinya di panggung.

Ketika di atas panggung pun, selain gemetar, dirinya juga tak mampu mengeluarkan suara ketika disodori mikrofon oleh Nino.

"Masih gemeteran sampai sekarang. Tadi di atas panggung juga gemeteran. Suaranya sampai nggak keluar tadi," ujar Sharleen kepada Tribunnews sambil tersipu.

Mahasiswi semester lima tersebut mengakui hal itu merupakan pengalaman yang telah dinantinya sejak lama.

"Aku senang banget karena udah suka RAN sejak kelas 6 SD. RAN selalu ajak penonton dan aku dari rumah tadi udah berharap kali ini aku yang diajak, ternyata bener," ucapnya girang.

Di atas panggung, ketiga anggota RAN tersebut pun menyanyikan lagu Andai Dia Tahu sambil memperlakukan Sharleen secara romantis, seperti memggenggam tangannya, mencolek dagunya, dan menatapnya mesra.

Para penonton pun tak lepas menyuarakan jeritan gemas bercampur rasa iri setiap mereka melakukan itu.

Setelah lagu selesai dipersembahkan, Sharleen tak lupa meminta Rayi, Asta, dan Nino berfoto bersama.

"Aku pernah, sih, dapat foto bersama setelah ngejar-ngejar mereka pas abis manggung, tapi selalu jelek. Tadi itu fotonya bagus banget. Seneng," papar Sharleen.

Sebelumnya, RAN mengumumkan bahwa mereka akan mengajak satu penonton ke atas panggung.

Namun, syaratnya adalah orang tersebut harus perempuan dan tidak memiliki kekasih.

"Ini Sabtu malam, ya. Kalau kata orang, malam Minggu identik dengan sesuatu yang romantis. Boleh dong kami lakukan hal romantis juga di sini," ujar Nino di atas panggung MLDSpot Hall.