Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pesinetron Jupiter Fortissimo disebut sempat mengeluarkan air mata saat ditemui rekannya, Muhammad Zakir Rasyidin, di sel tahanan Polsek Metro Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (11/5/2016) siang.

Jupiter menangis karena merasa amat rindu dan ingin bertemu anak tercintanya, Jasson Fortissimo.

"Dia (Jupiter) sehat, tapi dia sempat... terharu. Sebab, pengin bertemu anak," ujar Zakir usai menjenguk Jupiter.

Zakir mengakui kedatangannya hanyalah sebagai rekan semata kendati dirinya berprofesi sebagai pengacara.

"Saya datang sebagai rekan. Jupiter ini kan sahabat kita. Saya datang untuk menanyakan sejauh mana kasus yang dia alami dan minta kejujuran. Dia juga akui barbuk yang ditemukan pihak kepolisian, di mana itu di luar kesadaran dia sebenarnya," papar Zakir.

Di samping itu, pada Selasa (10/5/2016), Kapolsek Tamansari, AKBP Suhermanto mengatakan pula bahwa Jupiter menangis dan menyesali perbuatannya itu.

Saat ini, status Jupiter sudah ditetapkan sebagai tersangka dan akan menetap di markas kepolisian selama 20 hari ke depan.

Pesinetron tersebut dikenai Pasal 114 112 mengenai penggunaan narkotika dengan ancaman hukuman 5--20 tahun penjara.