Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Surat Kematian Komedian Hendrik Ceper Beredar, Isinya Dipertanyakan Netizen

Komedian Hendrik Ceper meninggal dunia di Rumah Sakit Singaparna Medica Citra, Tasikmalaya, dini hari tadi.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Surat Kematian Komedian Hendrik Ceper Beredar, Isinya Dipertanyakan Netizen
Instagram
Berita duka meninggalnya Hendrik Ceper disampaikan oleh Daus Mini melalui postingan foto di akun Instagramnya. (via Instagram) 

TRIBUNNEWS.COM - Komedian Hendrik Ceper meninggal dunia di Rumah Sakit Singaparna Medica Citra, Tasikmalaya, dini hari tadi.

Berita duka ini disampaikan oleh Daus Mini melalui postingan foto di akun Instagramnya.

"Innalilahi wainailaihi rojiuun....telah meninggal dunia sahabat kita Hendrik Ceper dirumah sakit singaparna medika citra utama(SMC) tadi pagi pukul 02:47wib...Semoga Allah berikan tempat yang terbaik bagi Almarhum. Informasi dari dokter faisal yg menangani hendrik langsung," tulis Daus sebagai keterangan foto.

Kabar duka meninggalnya Hendrik Ceper langsung menyebar dan mendapat berbagai komentar dari netizen.

"Innalillahi wainnailahi rojiun , semoga almarhun diampuni segala dosanya diberikan ketenangan di alam kuburnya dimudahkan ke pintu surgaMu ya Allah. Amin Yarobb," tulis akun susi7274.

"Innalilahi waiinnalilohai rojiun. Semoga amal dan ibadahnya. Diterima di sisi Allah. Amiennn," ujar akun ronalilyas.

"ampun gak nyangka, semoga amal dan ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan khusnul khatimah, Aamiin," lanjut akun raihan.au2.

Berita Rekomendasi

Bahkan akun Instagram @lambe_turah turut memposting Surat Keterangan Kematian Hendrik Ceper dari rumah sakit yang berisi identitas dan diagnosa penyakit yang diidap oleh Hendrik.

 

Beberapa netizen banyak yang mempertanyakan diagonosa penyakit yang tertera dalam surat keterangan kematian tersebut.

"@dr.okypratamaa pak dokter itu penyakit nya apa mas hendrik ?"tulis akun rahayutiwi

Sementara akun @cicibaucan mencoba memberikan penjelasan terkait diagnosa penyakit Almarhum Hendrik Ceper .

"Itu diagnosanya akhirnya ud komplikasi mba.. maaf ni bantu jawab @rahayutiwi .. gagal nafas jg sampe akhirnya usaha menggunakan ventilator tdk bs membantunya.." jawabnya.

Hendrik Ceper meninggal

Komedian Hendrik Ceper mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (3/7/2016) dini hari setelah koma selama 12 hari di Rumah Sakit Medika Citratama, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kabar duka tersebut dibenarkan oleh sang istri, Nur Zalilah, ketika dihubungi Tribunnews.com melalui telepon, Minggu (3/7/2016) pagi.

Dikatakan Nur, Hendrik akan disemayamkan sekaligus dimakamkan di kampung halamannya, Tasikmalaya, Jawa Barat.

"Nanti disemayamkan di sini, di kampung aku, di Tasik. Nunggu keluarganya dulu. Dimakamkan di sini juga. Minta doanya..." ujar Nur dengan suara bergetar.

Sebelumnya, kabar duka itu mula-mula disebarkan oleh presenter dan komedian Denny Cagur dalam acara OVJ Sahur Lagi.

"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Telah berpulang ke rahmatullah, teman kita, sahabat kita, Mas Hendrik, yang kita kenal dengan sebutan Hendrik Ceper. Tadi jam... kurang-lebih jam dua. Kami, keluarga besar OVJ, turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Kami semua mendoakan semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," tutur Denny.

Hendrik meninggal pada usia 37 tahun setelah sempat kritis akibat sakit ginjal dan jantung.

Kepulangannya meninggalkan seorang istri dan anak berusia satu tahun.

Sempat sadar

Beberapa jam sebelum meninggal dunia pada Minggu (3/7/2016) dini hari, komedian Hendrik Ceper sempat tersadar dari koma.

Sayangnya, saat itu sang istri, Nur Zalilah, tengah tak berada di sisinya.

Hal itu dituturkan Nur kepada Tribunnews ketika dihubungi melalui telepon, Minggu (3/7/2016) pagi. 

Ketika Hendrik sadar, Nur tengah berada di rumah lantaran harus menemani sang anak yang masih kecil.

"Kalau malam kan aku di rumah, soalnya punya anak kecil. Paman yang jaga (Hendrik). enggak tahu, ya, sempat ngomong apa enggak," ujar Nur dengan suara bergetar dan sesekali terisak.

Pada Sabtu malam, tepatnya pukul 22.00 WIB, dikatakan Nur, Hendrik sadar dari koma.

Sayangnya, pada tengah malam, dirinya kembali dinyatakan kritis hingga pada sekitar pukul 02.00 WIB keesokan harinya Hendrik akhirnya berpulang.

"Jam sepuluh malam, dia (Hendrik) udah sadar, tapi jam dua belas dia ngedrop. Kritis lagi," ucap Nur.

Hendrik mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (3/7/2016) dini hari di Rumah Sakit Medika Citratama, Tasikmalaya, Jawa Barat, setelah koma selama 12 hari.

Hendrik meninggal pada usia 37 tahun setelah sempat kritis akibat sakit ginjal dan jantung.

Kepulangannya meninggalkan seorang istri dan anak berusia satu tahun.

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas