Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris Nova Eliza mengatakan pelaku pembuat vaksin palsu untuk balita harus ditindak tegas.

Kendati demikian, dirinya tak mendukung ancaman hukuman mati bagi para pelaku. Sebab, dirinya tak yakin hukuman mati akan efektif.

Di samping itu, Nova juga tak yakin bahwa para pelaku pantas menerima hukuman mati.

"Saya nggak yakin hukuman mati itu efektif. Memang betul, itu merugikan anak-anak yang pernah divaksin tersebut, tapi saya belum yakin bahwa hukuman mati itu pantas," ujarnya ketika ditemui di Plaza Senayan, Jakarta, baru-baru ini.

Kendati demikian, seperti yang telah disebutkan di atas, menurut Nova, para pelaku harus ditindak tegas juga diberi hukuman yang seberat-beratnya.

"Tapi, saya setuju banget mereka harus dihukum seberat-beratnya," ucap Nova.

Dirinya juga menyebut kasus itu cukup menyedihkan dan pelaku yang sebenarnya harus dicari.

Pasalnya, menurut Nova, bisa saja pelaku sesungguhnya tak hanya mereka yang sudah ditangkap polisi.

"Iya, (vaksin palsu) itu mengancam kesehatan anak-anak. Yang pasti, itu menyedihkan dan harus dicari pelaku yang sebenarnya," tutur Nova.

"Sebab, yang kita lihat sekarang, apa betul cuma mereka berdua yang bekerja? Atau, ada tim yang lain karena, untuk bikin vaksin, nggak cuma berdua pastinya," lanjutnya.