Kelly Tandiono Harus Mengubah Diri Dari Cewek Maskulin Jadi Ibu yang Feminin
Memiliki jiwa petualang dan kerap tampil maskulin membuat artis peran sekaligua model, Kelly Tandiono mengalami tantangan baru menjadi seorang ibu.
Penulis: Achmad Rafiq
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memiliki jiwa petualang dan kerap tampil maskulin membuat artis peran sekaligua model, Kelly Tandiono mengalami tantangan baru menjadi seorang ibu.
Pada film terbarunya yang berjudul 'Labuan Hati', Kelly mengaku harus berperan sebagai Bia, seorang ibu berusia 40 tahun yang sangat feminin.
"Ini sangat challenging, saat ditawarin mba Lola, aku dapat peran wanita yang mau masuk usia 40an," ujar Kelly ketika ditemui Tribunnews.com, di Le Seminyak, Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (18/8/2016).
"Pertamanya aku yang gimana ya, aku masih 29 tahun dan masih pecicilan. Lagi pula diperan ini si Bia ngga adventurous, nggak sporty, dan lebih feminim," sambungnya.
Demi tampil maksimal, Kelly pun berusaha untuk belajar menjadi wanita feminin. Meskipun ia berprofesi sebagai model, tapi dirinya tetap tampil maskulin.
"Duduk aja udah maskulin, struktur tubuh aku udah atletis, dan sekarang sudah bisa riset jadi erempuan 40an. Aku juga banyak belajar dari mba Aida Nurmala," katanya.
Pada film arahan sutradara Lola Amaria ini, Kelly juga sudah mulai membiasakan bagaimana duduk yang baik dan tidak buka kaki yang lebar saat duduk.
"Benar-benar karakternya beda banget dengan saya. Tapi harus dilatih sehari-hari juga. Misal kalau duduk jangan ngangkang, jangan laki banget deh," imbuhnya seraya tersenyum.
