Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum presenter Deddy Corbuzier terkait somasi yang dilayangkan Mario Teguh, mengatakan Ario Kiswinar Teguh dapat menempuh jalur hukum untuk "melawan" motivator ternama itu.

Namun, dengan ketentuan, Kiswinar telah terbukti sebagai anak kandung Mario.

Hotman berujar, Kiswinar punya banyak 'amunisi'. Hal yang ia maksud amunisi adalah dugaan pelanggaran hukum oleh Mario seperti pada Pasal 311 KUHP atas dugaan fitnah atau dengan pasal 277 KUHP atas dugaan menggelapkan asal-usul anak.

"Anak itu (Kiswinar) punya banyak amunisi, lho. Bisa dugaan fitnah Pasal 311 KUHP atau dugaan menghilangkan asal-usul anak Pasal 277 KUHP. Anak itu bisa bawa ke ranah hukum dan menempuh upaya hukum ini," tutur Hotman ketika ditemui di kantornya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (26/9/2016).

"Kami tidak menuduh soal ini, ya. Tapi, kalau dari dokumen formil, Kis ini benar anak kandung, itu bisa dibawa ke ranah hukum. Asal-usul diatur dalam KUHP. Kami tidak menuduh. Jika ada, telah terbukti, itu silakan anaknya nanti (ke jalur hukum atau tidak), ya," lanjut pengacara ternama itu.

Setelah Hotman bertutur demikian, Deddy yang ditemui bersamaan dengannya pun bertanya apakah ia tetap menyayangi sang anak jika seandainya anak itu bukanlah anaknya.

"Saya mau tanya, nih, sebagai laki laki, kepada Bang Hotman. Seandainya, kalau ternyata Frank itu bukan anak Bang Hotman, apakah masih sayang?" tanya Deddy.

Hotman, dengan mantap, menjawab dirinya tentu akan masih menyayangi anaknya tersebut.

"Ya, pasti sayanglah. Anak yang sudah dari bayi kita piara sampai dewasa. Kalaupun benar dia bukan anak saya, kan yang salah bukan anak itu," jawab Hotman.

Deddy menimpali, "Buat saya pun sama. Kalau seandainya Azka itu bukan anak saya, saya nggak peduli. Saya tidur sama dia, peluk dia, saya berenang sama dia, sama seperti foto-foto Bapak Mario Teguh ketika gendong Kiswinar. Kalau Aska bukan anak saya, bukan salahnya Aska. Saya tetap sayang sama dia."