Rilis Album Baru, Montecristo Tetap Hadirkan Formula Rock yang Berkisah
Rangkaian lagu dalam kedua album ini bercerita tentang fase di antara dua titik tersebut yakni kehidupan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Band progressive rock, Montecristo kembali ramaikan kancah musik Indonesia setelah absen hampir 6 tahun.
Album baru bertajuk A Deep Sleep menjadi tanda awal kembalinya Montecristo setelah terakhir mengeluarkan album Celebration of Birth.
Band yang diisi Eric Martoyo (vocal), Rustam Effensy (gitar), Fadhil Indra (keyboard), Haposan (bass), Alvin (gitar), dan Keda Panjaitan (drum) itu akhirnya merilis album baru berjudul A Deep Sleep. Peluncuran album kedua dilakukan di Hard Rock Cafe, Jakarta, Rabu (7/12).
Eric Martoyo sebagai frontman mengatakan Montecristo mengambil tajuk dua ujung perjalanan hidup manusia dalam dua albumnya.
"Konsep album Celebration of Birth tentang kelahiran, sedangkan A Deep Sleep tentang kematian," katanya.
Dikatakannya, rangkaian lagu dalam kedua album ini bercerita tentang fase di antara dua titik tersebut yakni kehidupan.
"Kami tetap mempertahankan formula rock yang berkisah. Lewat lirik yang bertutur pesan mengajak pendengar berkontemplasi. Kami percaya musik kendaraan tepat untuk itu," kata Eric Martoyo.
Pria asal Kalimantan Barat ini mengungkapkan sejumlah lagu ditulis di luar negeri. Seperti di Kairo, Chicago, Narita, dan lainnya.
"Saya suka jalan-jalan ke luar negeri, di sana memulai mengerjakan lirik," sambungnya.
Dari segi musik, album A Deep Sleep dari Montecristo masih mantap mengusung progressive rock yang memiliki tingkat kematangan yang tinggi.
Album berisi sepuluh lagu itu mulai direkam sejak 2013 lalu di beberapa studio di Jakarta.
Seperti album perdana, A Deep Sleep juga melewati proses mastering di Studio 301 Sidney oleh Steve Smart.
"Secara musikal kami puas. Song writing dan eksekusinya sesuai karakter Montecristo," kata Fadhil Indra.
Montecristo mempersembahkan album A Deep Sleep untuk seorang sahabat bernama Andy Julias.
Pria yang berjasa dalam kancah progressive rock lokal itu meninggal pada 17 Februari lalu.
Rilisan fisik album A Deep Sleep milik Montecristo sudah bisa didapatkan di toko musik jaringan demajors. Sedangkan untuk versi digital diedarkan bulan depan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.