Laporan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor kawakan, Tyo Pakusodewo beradu akting dengan aktor-aktor muda seperti Aliando Syarief, Adipati Dolken, Giulio Parengkuan, Jefri Nichol dan Widika Sidmore di film terbaru bertajuk 'Pertaruhan'.

Untuk lebih mengenal dan mendapatkan chemistry dengan para pemain muda tersebut, pria 53 tahun itu melakukan hal-hal tidak biasa bersama mereka.

Tyo Pakusodewo mengajak kelimanya pergi bersama menggunakan satu mobil dan tidak membayar saat melewati gerbong tol.

"Kedekatan yang saya bangun bukan kedekatan biasa, ngajak mereka jalan besama pergi ke suatu tempat naik satu mobil, bareng-bareng, masuk ke jalan tol tapi gak bayar," papar Tyo Pakusodewo saat menghadiri peluncuran official trailer dan Merchandise film 'Pertaruhan', di Senayan City, Jakarta Selatan, Sabtu (7/1/2017)

Tujuan Tyo Pakusedowo melakukan hal tersebut karena ia ingin melihat bagaimana ekspresi yang ditampilkan Aliando Syarief CS.

"Saya lihatin mereka satu persatu ekspresinya, saya cari tahu cara nanggepin mereka, terutama anak saya yang paling kecil ini (ical)," paparnya.

Kemudian, Tyo Pakusodewo juga mengajak aktor-aktor muda itu pergi ke tempat pelacuran, dan ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi para pemai muda itu seperti perkampungan di pelosok Jakarta.

"Saya ajak mereka ke tempat pelacuran buat lihat ekspresi mereka, ke tempat yang belum pernah mereka lihat ke perkampungan, ya mau tahu ekpresi mereka, saya yakin film ini bisa memberikan film baru untuk Indonesia," ungkap Tyo Pakusodewo.

Berkat beradu akting dengan lara pemain baru di film produksi IFI Sinema ini lah aktor berkacamata itu mengaku menjadi seorang bapak seutuhnya.

"Saya sudah sering bermain dengan pemain baru ya, tapi baru di film ini saya betul-betul bisa kembali merasakan menjadi seorang bapak," tutur Tyo Pakusodewo.

Film 'Pertaruhan' ini bercerita tentang kehidupan empat orang saudara laki-laki, Ibra (Adipati Dolken), Elzan (Jefri Nichol), Amar (Aliando Syarief), dan Ichal (Giulio Parengkuan) yang hidup sederhana bersama ayah mereka (Tyo Pakusodewo) yang bekerja di sebuah bank.

Keluarga ini sudah kehilangan ibu mereka sejak kelahiran si bungsu Ical yang menyebabkan hubungan diantara mereka tidak harmonis sehingga sering terjadi pertengkaran.

Kemudian sang ayah yang diberhentikan dari pekerjaannya dan terserang penyakit paru-paru menyebabkan keempat anaknya mencari jalan keluar yang nekat dan berani untuk kesembuhan sang ayah.