Akting Emma Watson Dipuji Sutradara Film Beauty and The Beast
Sutradara Bill Condon memuji aktris cantik Emma Watson terkait aktingnya dalam film live-action Beauty and The Beast.
Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM - Sutradara Bill Condon memuji aktris cantik Emma Watson terkait aktingnya dalam film live-action Beauty and The Beast.
Mula-mula, Bill Condon berkata bahwa Emma Watson ialah satu-satunya aktris yang dipertimbangkan untuk memerankan Belle.
Nyatanya, akting Emma Watson tak mengecewakan.
Bill Condon bahkan menyebut akting Emma Watson amat mumpuni.
Selain dapat berakting dengan baik, Emma Watson juga disebutnya memiliki cukup kepercayaan diri.
"Dia (Emma Watson) adalah satu-satunya pemeran yang kami pertimbangkan untuk peran ini dan nyatanya dia hebat dalam aktingnya sebagai Belle. Dia juga bekerja dengan baik dan, yang terutama, memiliki kepercayaan diri yang amat baik. Dia melakukan segala sesuatunya dengan sesuai," tutur Bill Condon ketika dihubungi melalui sambungan telepon, baru-baru ini.
Bill Condon berujar pula bahwa Emma Watson dapat mewujudkan ekspektasinya terhadap tokoh Belle.
Tak hanya itu, Emma Watson dianggapnya sebagai unsur utama yang membuat film Beauty and The Beast tercipta sebagaimana yang diinginkan.
"Dia (Emma Watson) sesungguhnya mampu menghidupkan ekspektasi saya. Saya pikir, dia menjadi unsur utama yang menjadikan film baru ini berjalan sebagaimana mestinya," ucap Bill Condon.
Seperti telah diketahui, Beauty and The Beast yang disutradarai Bill Condon ini merupakan sebuah adaptasi dari film animasi Disney yang diluncurkan pada 1991 silam.
Film Beauty and The Beast mengisahkan perjalanan Belle, seorang gadis yang ceria, cantik, dan mandiri.
Suatu hari, Belle harus mengorbankan kebebasan dirinya demi menyelamatkan sang ayah, Maurice, yang ditahan di kastil oleh Beast.
Beast dulunya merupakan seorang pangeran tampan dan kaya raya.
Akibat kesombongannya, Beast dikutuk oleh seorang penyihir cantik menjadi sosok buruk rupa.
Sebagai syarat untuk mematahkan kutukan, Beast harus menemukan dan merasakan cinta sejati.
Dibantu oleh para Antique yang merupakan kaki-tangan Beast di kastilnya, Beast memulai perjalanan menakjubkan dalam mencari cinta sejati.