Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah satu tahun tak mengeluarkan lagu baru untuk dinikmati para fansnya Family of Loco (FOL), kali ini Saint Loco mengubah lagu lama "Bebes" lagu tahun 1994 yang populer dibawakan oleh Iwa Kusuma alisas Iwa K dengan warna hiphop, kali ini diaransemen ulang dengan sentuhan rock alternatif tahun 1990an.

Grup band Saint Loco, dengan personilnya Joe (vokal), Bee Al Fatah (rapper), Gilbert a.k.a Gilz (bass), Nyonk Webz (bass) dan Iwan a.k.a Loco Boy (gitar), mengenalkan kembali lagu hits "Bebas" di tahun 90an yang dibawakan bersama oleh penyanyi terdahulunya yaitu Iwa K. "Bebas" Saint Loco feat Iwa K dan Dj Tius ini akan memberikan sensasi bebas terbaru dengan perbauran lagu rock dan hiphop.

Saat jumpa pers pada peluncuran single "Bebas", lagu terbaru dari 'Saint Loco' yang berlangsung di Hard Rock Cafe Jakarta, baru-baru ini, Saint Loco menyampaikan sudah mendapat persetujuan dari Iwa Kusumah alias Iwa K untuk dirilis ulang lagunya lewat versi baru.

"Kita sama Iwa K sudah dekat sudah kaya saudara sendiri, sudah seperti abang kita sendiri yang sebelumnya sering ngobrol. Kita usulkan lagu "Bebas" untuk dirilis ulang dengan aransemen versi baru. Dia senang kita ada niat untuk membuat recyle lewat genre kita," kata Berry, vokalis grup band beraliran rap rock ini.

Di era tahun 1990 musik rap yang dibawakan Iwa K memang cukup digandrungi kala itu. Tak heran jika Saint Loco memutuskan untuk membuat aransemen ulang lagu Bebas lewat versi mereka sendiri. "Saya tumbuh di eranya 90an soalnya. Eranya anak muda waktu itu booming lagu-lagu Iwa K. Jadi ya sekarang kita buat ulang lagu itu," jelas Berry yang ditemani Joe.

Selain Berry dan Joe rekan lainya grup Saint Loco juga menyatakan harapannya semoga single terbaru Saint Loco berjudul "Bebas" feat Iwa K, bisa mengobati kerinduan pendengar musik di era kejayaan lagu rap tahun 1990an. 

Sayangnya, pada peluncuran single 'Bebas' , rapper Iwa Kusuma alias Iwa K tidak bisa hadir lantaran tersangkut masalah hukum tertangkap pihak berwajib lantaran kedapatan membawa narkoba di Bandara Soekarno Hatta.