Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak Januari 2017 lalu, artis senior Yana Zein diterbangkan ke Guangzhou, China demi pengobatan kanker payudara stadium 4 yang dideritanya.

Yana pun sempat pulang ke tanah air pada Minggu (28/5/2017) lalu lantaran masa berlaku visa-nya sudah habis.

"Yana pulang ke Indonesia karena visa yana udah habis. Jadi mau perpanjang visa dulu baru ke China, lagi untuk pengobatan selanjutnya," kata sang ibunda, Swetlana Zein ditemui Swetlana Zein ditemui di Rumah Duka Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (1/6/2017).

Swetlana mengungkap, bahwa biaya yang dipakai selama berobat di China mereka mengandalkan diskon dari pihak Modern Ghuangzhou China Hospital.

"Jadi ada diskon dari sana, rumah sakit yang di China. Dari pihak mereka sendiri datang ke rumah sakit waktu itu, ke (rumah sakit) Siloam. Untuk pengobatan di China. Di sana dikasih diskon," ungkap Swetlana.

Meski begitu, pihak keluarga sudah berjuang demi pengobatan Yana. Yana menghembuskan nafas terakhir pada Kamis (1/6/2017) dini hari.

Bahkan, saat pemakaman pun pihak keluarga sempat kebingungan masalah biaya. Sebagian besar harta benda sudah dijual, hanya tersisa satu rumah di kawasan Cinere.

"Mobil sudah nggak ada, tanah nggak ada. Kita jual semua yang kita miliki," kata Swetlana.

Sembari bertutur, Swetlana juga menunjukkan jemari-jemarinya yang tak lagi dihias perhiasan. Seakan mengisyaratkan, dirinya sudah menjual seluruh perhiasan yang dimiliki.

"Kita jual sesuatu yang berharga, saya sekarang sudah enggak punya perhiasan ya, udah enggak pake apa-apa," ujarnya.