Mama Suka Tanya Kapan Punya Pacar, Sementara Papa Larang Prilly Pacaran
"Ya, kalau pacaran lama-lama itu, kan, nanti dia (Prilly) bosan. Maksudnya gini, kalau yang paling bagus, udah menjelang dia kapan mau menikah."
Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Aktris cantik Prilly Latuconsina berkisah mengenai prinsip ayah dan ibunya yang berbeda dalam menyikapi kehidupan asmara putri mereka.
Saat itu ketiganya tengah ditemui di kediaman kakek dan nenek Prilly Latuconsina di BSD City, Tangerang Selatan, Minggu (25/6/2017).
"Kalau (Prilly) pacaran, boleh, nggak Pa?" tanya Prilly Latuconsina mula-mula.
"Belum. Jangan dulu," jawab sang ayah.
"Pacaran... nanti aja," lanjutnya ketika Prilly Latuconsina bertanya kapan ia diperbolehkan berpacaran.
"Kalau Mama, beda, nih, pasti?" tanya Prilly Latuconsina.
"Boleh, sih..." jawab sang ibunda yang langsung disambut tawa putrinya.
"Kan, udah dewasa, udah 21 tahun. Yang penting, benar jalannya. Nanti, kalau nggak boleh melulu, kebablasan," lanjut sang ibunda diakhiri tawa.
Diakui Prilly Latuconsina, perbedaan prinsip antara ayah dan ibunya tersebut dinilainya seru.
"Aku, tuh, seru. Kalau Mama, 'Kapan punya pacar?' tapi kalau Papa, 'Jangan (pacaran).' Jadi, aku hm... gimana, ya? Ngikutin yang mana, ya? Ngikutin Mama atau ngikutin Papa? Sedikasihnya (jodoh) ajalah," tutur Prilly Laruconsina.
Baca: Open House di Rumah Dinas Darmin Nasution Dihadiri Banyak Duta Besar
Baca: Memperkenalkan Makna Lebaran Kepada Anak
"Boleh aja (pacaran). Kan, (umurnya) udah di atas 20 tahun," timpal sang ibunda.
"Oh, boleh, ya. Gimana, Pa?" ucap Prilly Latuconsina.
"Jangan..." jawab sang ayah yang kembali disambut gelak tawa Prilly Latuconsina.
"Ya, kalau pacaran lama-lama itu, kan, nanti dia (Prilly) bosan. Maksudnya gini, kalau yang paling bagus, udah menjelang dia kapan mau menikah. Misal kira-kira umur 25 tahun, ya, pas sudah dekat-dekat umur segitu, dia baru carilah orang yang pas," tutur ayah Prilly Latuconsina.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.