Laporan Wartawan Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Komite seleksi film Indonesia bentukan Persatuan Perusahaan Film Indonesia (PPFI) putuskan film berbahasa Jawa dan berdialek Tegal berjudul Turah untuk mewakili Indonesia dalam gelaran Academy Awards ke-90 tahun 2018.

Film itu akan diikutsertakan dalam kategori Best Foreign Language Film Award (Anugerah Film Berbahasa Asing Terbaik) dalam gelaran film tingkat dunia itu.

Film Turah sendiri adalah film drama berdurasi 83 menit karya sutradara Wicaksono Wisnu Legowo yang dirilis pada 2016 lalu.

Academy of Motion Pictures Arts and Sciences (AMPAS) sebagai penyelenggara Academy Awards atau Oscar sebelumnya telah menunjuk PPFI sebagai pihak penyeleksi film Indonesia.

Setelah melakukan seleksi terhadap ratusan film Indonesia, akhirnya komite seleksi 2017 memutuskan film Turah yang akan diikutsertakan.

Tim komite seleksi yang diketuai aktris legendaris Christine Hakim beserta praktisi film lainnya memilih Turah karena dinilai memiliki muatan dan pesan yang sangat kuat.

Hal itu diungkapkan Christine Hakim dalam konferensi pers di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat pada Selasa (19/9/2017).

"Salah satu kekuatan dari film itu (Turah) adalah kejujuran dan kesederhanaan. Apa itu dari segi tematik tapi juga dari penggarapannya," ungkap aktris yang telah berkecimpung di dunia film sejak 1973 itu.

Pesan yang dimaksud Christine adalah film itu bicara soal kejujuran ditengah kemunafikan dan kepalsuan kehidupan.

Selain itu, film itu juga menurutnya membawa tema kemanusiaan di tengah krisis kemanusiaan yang kini melanda dunia khususnya negara-negara maju.

Rencananya Academy Awards ke-90 akan diselenggarakan pada 4 Maret 2018 di Dolby Theatre Hollywood, Los Angeles, California, Amerika Serikat.