TRIBUNNEWS.COM - Supermodel Bella Hadid, yang merupakan seorang keturunan Palestina, memposting protesnya secara emosional di akun instagram miliknya, pada Kamis lalu.

Dikutip dari laman theslot.jezebel.com, Senin (11/12/2017) ia mengecam keputusan Presiden Amerika Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel.

Bella menilai apa yang dilakukan oleh pengusaha yang kini telah menjadi orang nomor satu di negeri paman sam itu merusak kesucian multi-iman di wilayah tersebut.

Termasuk melanjutkan penindasan terhadap rakyat Palestina yang selama ini telah berlangsung sangat lama.

Malam tadi, Bella dan pengawalnya melakukan demonstrasi anti-Trump di luar Kedutaan Besar Amerika di London, Inggris.

Ya, Bella memang mengenakan gaun malam yang ia kenakan saat kembali dari promosi Tag Heuer.

Baca: Baby Sitter Rafathar Ditegur Netizen Karena Unggah Video Anak Raffi Ahmad-Nagita Slavina Lakukan Ini

Namun, setidaknya seseorang dari model Victoria's Secret mau keluar dari limousine nya hanya untuk mengepalkan tangan untuk membela Palestina.

Protes tersebut merupakan bagian dari 'hati kemarahan' seluruh dunia, dengan bentrokan sengit yang terjadi di Tepi Barat, Yerusalem Timur dan Jalur Gaza.

Keputusan Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai wilayah bahkan ibukota Israel diperkirakan akan meningkatkan konflik antara Israel dengan Palestina.

Meskipun Trump mengatakan bahwa hal itu tidak akan merusak solusi perdamaian di Timur Tengah yang ia sebut sebagai 'kesepakatan akhir'. ( Fitri Wulandari)