Black Panther: Sulitnya Jadi T'Challa
Black Panther memegang kunci untuk Avengers: Infinity War yang akan tayang April 2018 nanti
Penulis: Deodatus Pradipto
Laporan wartawan Tribunnews.com Deodatus Pradipto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjadi kepala negara ternyata memang tidak semudah yang dibayangkan.
Demikian yang dialami oleh T'Challa sang pemimpin Wakanda dalan film superhero Black Panther.
Alur cerita Black Panther dimulai dari kejadian setelah Captain America: Civil War.
Dalam Captain America: Civil War Raja T'Chaka, ayah T'Challa, meninggal dunia akibat ledakan bom.
T'Challa kemudian pulang ke Wakanda untuk menggantikan ayahnya sebagai pemimpin Wakanda.
T'Challa otomatis naik tahta sebagai raja Wakanda, namun ada yang memandang remeh dia.
Adalah suku Jabari, satu dari lima suku yang mendiami Wakanda, yang menentang pengangkatan T'Challa.
M'Baku, sang kepala suku, menyebut T'Challa tidak pantas menjadi raja Wakanda dan Black Panther lalu menantang T'Challa berkelahi dalam pertarungan ritual.
Setelah mengalahkan M'Baku, T'Challa ditahbiskan menjadi raja Wakanda, namun tugasnya tidak mudah.
Dia bersikukuh mengikuti para leluhurnya untuk menyembunyikan Wakanda dari dunia luar.
Di satu sisi T'Challa merasa belum siap menjadi pemimpin Wakanda.
Di sinilah pergulatan batin T'Challa, terutama sejak bertemu lagi dengan Nakia, mantan kekasihnya.
Nakia, yang seorang mata-mata, selama ini bertugas di luar Wakanda.
Nakia menilai sudah saatnya Wakanda berani menunjukkan diri kepada dunia internasional.
Menurut Nakia Wakanda bisa membantu masyarakat internasional lewat kekayaan dan kecanggihan teknologinya.
T'Challa kemudian juga mengalami pergolakan batin soal eksistensi Wakanda di dunia internasional.
Dalam situasi seperti ini T'Challa juga harus menangkap Ulysses Klaue yang pencuri vibranium dari Wakanda.
T'Challa juga berjanji kepada W'Kabi, kepala suku perbatasan dan sahabatnya, untuk membunuh
Klaue atau membawanya ke Wakanda untuk diadili.
Dalam sebuah misi menangkap Klaue, T'Challa gagal menunaikan tugasnya.
Tak hanya gagal, T'Challa juga membuat W'Kabi kecewa dan W'Kabi mulai kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan T'Challa sebagai Black Panther dan raja Wakanda.
Mulai dari situ segalanya makin berat bagi T'Challa.
Ketika dia gagal, justru ada orang lain yang berhasil membunuh Klaue sehingga mendapat respek dari W'Kabi.
Orang itu datang ke Wakanda dan menuntut tahta kerajaan Wakanda.
Dia berhasil mengalahkan T'Challa dan merebut kekuasaan Wakanda.
T'Challa harus berjuang mengalahkan lawannya dan meredakan konflik yang mengancam keutuhan Wakanda.
Film Black Panther akan tayang perdana di Indonesia mulai Rabu (14/2/2018).
Mungkin akan ada yang kecewa menonton Black Panther karena efek visualnya tidak seperti Thor: Ragnarok, Guardians of the Galaxy Vol. 2, atau Doctor Strange.
Namun demikian, andalan di film ini adalah drama padat yang bisa mengugah emosi para penggemar Marvel.
Film ini sangat menunjukkan sentuhan sutradara Ryan Coogler yang mampu membungkus film aksi menggunakan bumbu drama yang kuat.
Satu dari sekian film karya Coogler adalah Creed.
Film ini adalah film perkenalan superhero Marvel Cinematic Universe terakhir sebelum Avengers: Infinity War.
Black Panther memegang kunci untuk sekuel Avengers yang akan tayang April 2018 nanti.
Apa kuncinya? Tonton baik-baik Black Panther dan perhatikan detail-detailnya.