Terungkap, Ternyata Lisya Pernah Menolak Tommy Kurniawan
Lisya Nurrahmi, finalis Putri Indonesia Aceh 2011 yang baru saja dipersunting aktor Tommy Kurniawan. Begini kisah cinta mereka.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Lisya Nurrahmi, finalis Putri Indonesia Aceh 2011 yang baru saja dipersunting Tommy Kurniawan.
Ada kisah unik mengawali kisah cinta Tommy dan Lisya.
Lisya dan Tommy mengaku pertemuan mereka atas jasa seorang teman.
"Iya, waktu itu kita dikenalkan oleh seorang kawan, orang Aceh juga. Mulanya kenalan, berteman, ngalir aja gitu. Tapi memang mak comblangnya ini yang aktif," beber Tommy yang dibenarkan oleh Lisya saat konferensi pers di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Minggu (18/2/2018) siang.
Lisya mengaku, tak pernah terpikir menjadi istri seorang aktor.
Pramugari cantik asal Aceh ini bahkan mengaku, awalnya ia tak tahu menahu kalau Tommy Kurniawan merupakan seorang entertainer.
Bahkan, Lisya mengungkap ia sempat menolak perkenalan ini.
Baca: Pengakuan Ikke Nurjanah, Dulu Pernah Ditawari Narkoba
"Sempat nolak pas dikenalin sama seorang teman. Saya bahkan nggak tahu kalau Tommy itu seorang aktor dan jujur nggak pernah terpikir akan menjadi istri seorang aktor," beber Lisya Nurrahmi dalam konferensi pers di Hotel Hermes Palace Banda Aceh, Minggu (18/2/2018) siang.
Keduanya melangsung akad nikah di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Minggu (18/2/2018) pagi .
Ratusan pengunjung mulai keluarga hingga sesama teman artis dari ibukota menyaksikan momen sakral dua insan ini.
Baca: Menantu Elvy Sukaesih yang Hamil Tak Diperlakukan Istimewa, Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan Dokter
Lisya mengaku, Tommy Kurniawan dimatanya adalah sosok yang baik dan soleh.
Ini pulalah yang membuat Lisya mantap menerima duda tersebut sebagai pendamping hidupnya.
Baca: Nikahi Putri Indonesia Asal Aceh, Tommy Kurniawan Didoakan Punya 12 Anak
"Sudah siap dengan konsekuensi (menjadi istri aktor). Kan sebelumnya saya juga dari kontes Putri Indonesia juga ya," imbuh Lisya.
Selamat berbahagia Tommy dan Lisya. (Serambi Indonesia/Nurul Hayati )