TRIBUNNEWS.COM - Panggung Spektakuler Show Top 5 Indonesian Idol akhirnya menjadi panggung terakhir bagi Ghea.

Ghea terpaksa harus mengubur niatannya untuk menjadi juara dalam ajang Indonesian Idol 2018.

Sebelum dinyatakan tersingkir, ternyata Ghea sudah memiliki firasat aneh.

Firasat tersebut tergambar dari tingkah lakunya yang tak biasa kepada kontestan Indonesian Idol 2018 lainnya.

"Sebenarnya malam ini Ghea agak aneh tingkahnya karena Ghea sudah mulai pamitan satu-satu sama (kontestan) yang lain," ungkap Ghea saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (20/3/2018) dini hari.

Walau begitu, kontestan yang sempat merayakan ulang tahun ke-20 di ajang Indonesian Idol 2018 ini, mengaku siap untuk dieliminasi.

"Tapi Ghea percaya kalau ini adalah sebuah kompetisi di mana setiap kompetisi itu harus ada yang pulang,” kata Ghea seperti dikutip Tribunnews.com dari Grid.Id.

“Nanti juga akan selesai kompetisinya yang pasti Ghea memang dari awal 12 besar pun Ghea sudah sangat mempersiapkan diri untuk segala kemungkinan."

"Jadi kalau harus pulang malam ini itu pemilihan pemirsa," lanjut Ghea.

Baca: Dari Gosip Soal Kekasih Tessa Kaunang, Sandy Tumiwa Tak Tenang Kalau Lepaskan Hak Asuh

Di minggu-minggu sebelumnya, Ghea belum pernah berada di posisi tidak aman, namun malam itu dirinya harus menerima kekalahannya.

Pada malam itu, Ghea tampil berkolaborasi dengan Osvaldorio membawakan lagu Sewindu dari Tulus dan solo bawakan Tiba-Tiba Cinta Datang milik Maudy Ayunda.

Saat Daniel Mananta selaku host menyebutkan nama Ghea yang tereliminasi, dirinya tidak menangis sama sekali.

Namun, air mata Ghea pecah saat bertemu penggemar dan keluarganya.

Sebenarnya, kelima dewan juri memiliki hak veto untuk menyelamatkan kontestan yang tereliminasi.

Tapi hak veto tidak diberikan untuk Ghea. (Grid.ID, Rangga Gani Satrio)