TRIBUNNEWS.COM - Komentar Yeri Red Velvet tentang jabat tangannya dengan Kim Jong Un memunculkan perdebatan antar fans.

Dilansir Tribunnews dari Allkpop, 1 April lalu, artis Kpop yang konser di Pyongyang, berkesempatan untuk bertemu langsung dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.

Red Velvet, satu-satunya girl group pada acara tersebut bertemu Kim Jong Un dan bersalaman.

Sementara itu, ketika diwawancarai media, Yeri berkomentar:

"Saya tidak menyangka kami akan bersalaman, saya merasa terhormat."

Namun, tanggapan Yeri tersebut dipandang tidak pantas oleh beberapa netizen.

Ada yang berkata "Apanya yang merasa terhormat?"

"Dia hanya perlu bilang punya pengalaman baik di Korea Utara. Kata 'terhormat' hanya digunakan jika kamu setuju tentang posisi dan kekuasaan seseorang.

Bukankah itu artinya dia setuju kediktatoran Korea Utara?

Mungkin fans tidak begitu paham politik, tapi hal itu salah."

Akan tetapi, netizen lain ada pula yang tetap santai menanggapi komentar Yeri tersebut.

"Bukan masalah."

"Mengapa orang-orang begitu berlebihan?"

"Jangan jadikan ini kontroversi"

Bagaimana komentarmu?

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)