Beda Bikin Lagu dan Nyanyi di Panggung Menurut Tata Janeeta
Menurutnya perbedaan itu ada dalam penjiwaan, bila menulis lagu faktor emosional sangat menentukan tema lagu.
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menulis lagu dan bernyanyi di atas panggung merupakan hal yang sangat berbeda dengan bernyanyi di panggung, menurut penyanyi sekaligus penulis lagu, Tata Janeeta.
Hal tersebut dinyatakan mantan personel Dewi Dewi itu saat jumpa pers di restoran cepat saji, Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2018).
Menurutnya perbedaan itu ada dalam penjiwaan, bila menulis lagu faktor emosional sangat menentukan tema lagu.
Misalnya bila ingin menulis lagu tentang patah hati, pengalaman pribadi patah hati yang rentang waktunya relatif dekat dengan penulisan lagu, bisa menghasilkan lirik-lirik yang sangat emosional.
Sangat berbeda dengan menyanyi di panggung, menurut perempuan kelahiran Bandung 35 tahun lalu itu, menyanyi di panggung harus profesional.
Tidak boleh dipengaruhi oleh perasaan-perasaan emosional sesaat, misalnya saat sedang sedih, namun lagu yang dinyanyikan bukan merupakan lagu yang membutuhkan penjiwaan sedih, maka penyanyi harus bisa menyesuaikan penjiwaan dengan lagunya.
"Ya kebetulan aja, karena kayaa lagu aku yang sebelumnya itu Penipu Hati pun kebetulan memang pas lagi baru divorce terus aku bikin lagu itu gitu. Nah sama, ini pun inspirasinya memang berasal dari saat itu hatiku yang lagi kecewa. Tapi basically kalau misalnya mau nyanyi ya ngga mesti hati kita lagi sedih terus kita nyanyi yang sedih juga, harus profesional yah," kata Tata Janeeta.