Komentar Bastian Steel Soal Aksi Lipsync Para Penyanyi di Pembukaan Asian Games 2018
Soal penyanyi yang tampil di ajang Asian Games 2018 jadi perdebatan karena lipsync.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Bastian Steel berpendapat menyanyi secara lipsync dalam pergelaran besar seperti upacara pembukan Asian Games 2018 beberapa waktu lalu merupakan sesuatu yang wajar.
Menurut dia banyak hal yang harus diperhatikan saat menyanyi di tempat seluas Gelora Bung Karno, apalagi bila penampil harus banyak bergerak seperti menari.
"Every singer tuh pasti melakukan hal yang sama di saat mereka memang harus dengan dancing, kalau harus aksi serupa yang luar biasa. Itu tuh hal yang wajar,” ucap penyanyi berusia 18 tahun dalam acara salah satu televisi swasta di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis (23/8/2018) malam.
Bastian menambahkan aksi lipsync tidak hanya dilakukan di Indonesia, tetapi juga di luar negeri. Menurut dia acara sebesar upacara pembukaan Asian Games sangat mungkin terdapat kendala teknis.
“Frekuensi banyak, bahkan saya sering kalau nyanyi konser di luar kota itu kadang sampai enggak dapat slot ear monitor. Saya sampai pakai mic dari saja. Itu wajar, bukan karena enggak bisa nyanyi," lanjut Bastian.
“Itu tempatnya pasti mantul, bahkan di ballroom aja yang kotak itu mantul. Itu aja kita harus pakai ear monitor segala macam, apalagi itu acara besar, sudah pasti sinyal banyak,” ucap Bastian menambahkan.
Bastian berpendapat para penampil di upacara pembukaan Asian Games tidak perlu ambil pusing soal komentar warganet.
Menurut dia, yang penting penonton bisa menikmati acara spektakuler tersebut.(*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bastian Steel: Lipsync Itu Biasa, Bukan karena Enggak Bisa Menyanyi"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.