Komentar Pemain Bass Gigi Soal Kondisi Fariz RM
Pada 24 Agustus 2018, polisi menangkap Fariz di kediamannya di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, terkait kasus narkoba.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Tubagus Omas Ramdhan atau Thomas Ramadhan (51), pemain bass grup musik Gigi, menyebut Fariz RM sakit dan memerlukan penyembuhan.
Fariz sudah kali ketiga berurusan dengan polisi terkait kasus narkoba.
"Semoga lekas sembuh (Fariz RM). Ya sakit, ya harus disembuhin," ucap Thomas saat ditemui di ICE BSD City, Tangerang, baru-baru ini.
Menurut dia, jika sudah berkali-kali seperti itu yang dibutuhkan Fariz bukanlah jeruji besi, melainkan perawatan medis di pusat rehabilitasi.
Thomas beranggapan, sel tahanan tak cukup mampu menjamin seorang pemakai berhenti menyentuh narkoba setelah bebas.
"Berarti addicted kan, ketagihan, harus masuk rumah sakit. Saya enggak tahu persis seperti apa. Namanya orang sakit harus disembuhin," ujar Thomas.
"Sisi keprihatinan saya, ya mungkin harus ada rumah sakit penanggulangan yang bagus murah yang terjangkau buat semua. Karena barang seperti itu banyak sebenarnya," tambahnya.
Thomas menambahkan, kebutuhan tiap orang beragam untuk mendorong semangat atau menambah stamina tubuh agar kuat bekerja. Salah satunya kemungkinan dengan narkoba.
"Mungkin beda-beda, kalau saya perlu makan hahaha. Beda-beda orangnya," ucap Thomas.
Pada 24 Agustus 2018, polisi menangkap Fariz di kediamannya di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, dari pengembangan penangkapan sebelumnya.
Polisi mengamankan dua plastik klip sabu-sabu dengan berat brutto 0,90 gram, 2 butir tablet dumolid, 9 butir tablet sanax, dan alat isap sabu-sabu.(*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemain Bass GIGI Sebut Fariz RM Sakit dan Perlu Disembuhkan"