TRIBUNNEWS.COM, SOREANG - Nasib rumah tangga komedian sekaligus presenter ternama Sule dan istrinya, Lina binti Salim, memasuki babak final.

majelis hakim akan membacakan putusannya di Pengadilan Agama Cimahi Klas I Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (20/9/2018) hari ini.

Keinginan Lina untuk berpisah akhirnya diterima Sule, setelah upaya mediasi di antara keduanya gagal.

Namun Sule tidak menerima alasan Lina menggugat cerai dirinya, menurutnya bukan itu alasan utama Lina menggugat cerai dirinya.

Seperti diberitakan sebelumnya, agenda sidang ke tujuh yang digelar, Kamis (6/9/2018) beragendakan penyerahan simpulan tertulis dari masing-masing tergugat dan penggugat kepada majelis hakim.

Dalam sidang simpulan pihak Lina tetap bersikukuh untuk bercerai dari suaminya Sule.

Sementara pihak Sule tetap membantah alasan utama gugatan cerai istrinya Lina.

Dalam sidang penyerahan bukti dan saksi terungkap bahwa rumah tangga Sule memang sudah bermasalah sejak 2007 silam.

Menurut masing-masing kuasa hukum, berdasarkan keterangan saksi-saksi, pasangan suami-istri ini memang kerap bertengkar sejak mereka tinggal di Cicalengka, kemudian pindah ke Cileunyi hingga menetap di Bekasi.

Bahkan sebelumnya, Lina juga sempat ingin menggunggat cerai Sule, namun keinginan tersebut dibatalkan dengan alasan anak-anak.

Baca: Hari Ini Status Pernikahan Sule dan Lina Diputuskan

Hingga pada akhirnya berkas gugatan perceraian pasangan ini masuk pada Jumat (20/4/2018) lalu di Pengadialan Agama Cimahi Klas IA Soreang, kali ini Lina mantap untuk berpisah dari Sule.

Saat dikonfirmasi, Humas Pengadilan Agama Cimahi Kelas 1A Soreang Kabupaten Bandung, Agus Gunawan, melalui telepon seluler, membenarkan bahwa sidang gugat cerai Sule dan istrinya memasuki babak akhir.

"Iya hari ini terakhir (sidang), agendanya pembacaan putusan," katanya tadi pagi.

Menurutnya, agenda sidang terakhir Lina'>Sule dan Lina ini akan digelar di ruang sidang utama dengan nomor antrean 4.

Namun pihaknya belum mengetahui apakah, pasangan ini akan menghadiri sidang terakhir mereka atau tidak.

"Kami belum mendapat informasi apakah mereka akan hadir atau tidak," ujarnya.

(Tribun Jabar, Mumu Mujahidin)