Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ray Sahetapy berencana untuk pergi ke Palu untuk memberikan sebuah theater maupun film untuk masyarakat sana.

Hal tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat setempat untuk lebih sensitif terhadap lingkungan.

Selain itu, aktor senior tersebut juga akan banyak berdialog kepada masyarakat setempat untuk meningkatkan rasa sensitif dan kepedulian terhadap alam.

"Ini (musibah) pelajaran yang sangat berharga. Saya ingin pulang dan akan ada dialog agar bisa mencerdaskan teman-teman lewat film atau teater di Sulawesi Tengah," kata Ray Sahetapy saat ditemui di Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (1/10/2018).

Baca: Cerita Adik Ray Sahetapy Sempat Terkurung di Gereja Saat Terjadi Gempa

Ray Sahetapy berpesan kepada warga Donggala dan Palu bahwa segala musibah yang terjadi adalah kuasa tuhan.

Sebagai masyarakat yang tinggal berdekatan denga alam, harus peduli akan lingkungan alam sekitarnya.

"Saya itu yakin kalau kita kena apa pun pasti ada maksud, kita harus lebih sensitif lagi dengan lingkungan kita. Karena semua ini kan ciptaannya (Tuhan). Kita berdoa kepadanya," ucap Ray Sahetapy.

Seperti yang diketahui, Ray Sahetapy merupakan aktor kelahiran Donggala, Sulawesi Tengah.

Kampung halamannya tersebut baru saja dilanda musibah gempa 7.4 SR dan gelombang tsunami.