Ray Sahetapy Lahir di Donggala dan Punya Kedekatan Emosional dengan Kota Palu
Ray Sahetapy ingin berkunjung ke sana sesegera mungkin sesudah urusan pekerjaannya selesai.
Editor: Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM - Ray Sahetapy lahir di Donggala 61 tahu silam. Makanya, gempa dan tsunami yang melanda beberapa hari lalu membuatnya dilanda kesedihan. Ia juga punya kedekatan emosial dengan Kota Palu.
"Saya ulang tahun 1 Januari. Ketika ke sana, saya selalu melihat garis khatulistiwa. Ada lima titik khatulistiwa di Indonesia," kisah Ray ketika ditemui dalam sebuah kegiatan di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Senin (1/10/2018).
Ray Sahetapy ingin berkunjung ke sana sesegera mungkin sesudah urusan pekerjaannya selesai.
Baca: Palu dan Donggala Dilanda Gempa, Ray Sahetapy: Enggak Kuat Saya
"Ya, kalau sudah selesai kerja, dalam waktu dekat saya ke sana untuk bangun dan bangkitkan jiwa masyarakat Palu," ucapnya.
Ray Sahetapy juga tak lupa berdoa semoga kondisi para korban selamat dan lokasi-lokasi yang terkena gempa dan tsunami itu cepat pulih.(*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hampir Setiap Berulang Tahun, Ray Sahetapy Berkunjung ke Kota Palu"