Bukan Pekerjaan Populer, Profesi Komikus Sempat Bikin Stan Lee Minder Saat Remaja
Saat masih berusia belia, Komikus ternyata menjadi profesi yang kurang populer pada zaman remaja 'Bos Marvel' Stan Lee,
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, LOS ANGELES - Saat masih berusia belia, Komikus ternyata menjadi profesi yang kurang populer pada zaman remaja 'Bos Marvel' Stan Lee,
Penulis komik bahkan sangat jarang diminati jika dibandingkan profesi lainnya, namun pekerjaan itulah yang akhirnya ia geluti.
Profesi Komikus, akhirnya membuat dirinya lebih dikenal sebagai Legenda Marvel hingga akhir hayatnya.
Dikutip dari laman News 18, Rabu (14/11/2018), saat baru memulai karirnya sebagai Komikus, ia sempat merasa 'rendah diri' karena profesinya bukan merupakan pekerjaan populer dan bergengsi pada masa itu.
"Saya dulu merasa malu karena saya hanyalah seorang Penulis buku komik, sementara orang lain sibuk membangun jembatan atau memiliki karir di bidang medis," kata Stan Lee.
Pernyataan tersebut keluar begitu saja dari mulutnya.
Namun siapa yang menyangka bahwa takdir akhirnya membuatnya terkenal dan kaya raya melalui profesinya itu.
Tidak ada yang membayangkan bahwa seorang anak lelaki berusia 17 tahun, yang pernah merasa malu karena mengadopsi komik sebagai pekerjaannya, akan terus setia membawa bendera komunitas budaya pop di seluruh dunia.
Saat istilah 'geek' tidak begitu populer pada era 60-an, Lee tidak takut untuk menabur benih budaya geek secara global, dan akhirnya membuat hal itu terlihat mainstream.
Tokoh superhero seperti Superman, Batman, dan Wonder Woman pun telah mengisi rak kamarnya.
Ia pun mulai terhubung denganvpara penggemarnya sebagai seorang Penulis.
Sejak awal, Lee memang ingin memastikan bahwa para pembaca yang terpesona dengan banyak karakter superhero yang dilihat di halaman komik-komik karyanya, akan mengenali wajah dan nama orang yang menciptakan karakter itu, yakni Stan Lee, dirinya sendiri.
Itu sebabnya ia selalu menyematkan namanya dalam tiap film Marvel yang dibuat.
Setelah mengenal Lee, para penggemarnya tidak hanya berhubungan baik dengannya namun juga memiliki empati terhadap karakter yang diciptakan pria jenius itu.
"Saya ingin membuat para pembaca merasa seperti kita adalah sebuah kelompok kecil yang terpilih, dunia luar mungkin tidak tahu itu, tapi dalam kelompok kecil ini kita akan bersenang-senang,".
Cita-citanya memang sangat banyak, namun kini pria jenius itu telah pergi untuk selamanya, meninggalkan begitu banyak kenangan melalui karya fenomenalnya yang dikenal seantero dunia.
Stan Lee meninggal pada Senin pagi waktu Amerika Serikat (AS), saat usianya mencapai 95 tahun.
Selama menggeluti profesinya sebagai seorang Komikus, kejeniusan Lee telah berhasil menciptakan karakter fenomenal seperti Spider Man, Iron Man, Hulk, X-Men, Fantastic Four, Doctor Doom. Galactus dan masih banyak karakter lainnya.
Bahkan sebelum tutup usia, ia masih sempat menciptakan satu karakter superhero baru bernama 'Dirt Man'.
Selamat jalan, Stan Lee !
Sumber: news18.com
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.