Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk memperjuangkan kesejahteraan para musisi di Indonesia, Ketua Umum KCI Dharma Oratmangun terus lakukan inovasi. Setelah beberapa waktu lalu menjalin kerjasama dengan sebuah LMK dari Korea Selatan KOSCAP, kemudian berlanjut dengan melakukan hal serupa dengan LMK dari China.

Dalam kerjasama tersebut nantinya para pencipta lagu/musisi' berkesempatan untuk dihadirkan disemua media online maupun off line milik 'ALIBABA GROUP' melalui divisi musik Alibaba Group. Kini Dharma Oratmangun melanjutkan langkah positifnya dengan menjalin kerjasama dengan Dewan Pertahanan Nasional (Wantannas).

Pada tanggal 15 Nopember kemarin, Dharma Oratmangun bertemu dengan Sekretaris Jenderal Wantannas Letnan Jenderal TNI (AD) Doni Monardo di kantornya di Jakarta, untuk membicarakan tentang berbagai hal dan kemungkinan kerjasama para seniman musik Indonesia dengan Wantannas. Inti dari pertemuan tersebut seputar Peranan musik untuk memperkokoh Ketahanan Nasional, khususnya melalui program2 khusus, seperti Bela Negara dan lain lain. yang dikoordinir langsung oleh KCI.

“Dalam waktu dekat ini KCI bersama WANTANNAS menggagas untuk menyelenggarakan kegiatan Dialogis dengan Komunitas Seni Musik dan juga Para Produsen Musik serta berbagai Pemangku Kepentingan di Industri Musik untuk sama2 mengambil peran secara kolektif menghadirkan karya2 musik yang punya jatidiri KeIndonesiaan yang bermartabat” , Jelas Dharma, saat ditemui di kantor KCI, Kawasaan ITC Fatmawati, Jakarta Selatan (16/11/2018).

Lebih lanjut Dharma juga menjelaskan; “ Tidak sekedar berjarya untuk orientasi pasar semata tetapi lebih daripada itu menghadirkan karya2 musik baik itu di dunia rekaman, panggung-panggug hiburan elektronik maupun media sosial dan lain-lain yang lebih tertanggung jawab”, jelas Dharma lebih lanjut.

Dalam Kesempatan tersebut, terjalin pula kesepakatan untuk bekerjasama dibidang ketahanan budaya ini melalui kerjasama riil dibidang Industri musik digital dengan penjajagan kerjasama pembukaan Portal Musik Digital Indonesia antara KCI dan Kelompok Usaha BBM 'Bersama Bersatu Maju' untuk membentuk sebuah Konsorsium Musik Digital Indonesia yang kemudian melakukan berbagai Produksi dan Memasarkan Musik Indonesia dalam bentuk Pasar Digital sekaligus menghadirkan Bank Lagu sebagai Data Base Musik Indonesia yang dikuasakan di KCI untuk selanjutnua melakukan berbagai terobosan di pasar musik dunia, sebagaimana yang tengah digagas KCI dengan berbagai pihak di kancah internasional.

Selain itu dikesempatan yang sama Dharma juga menyampaikan akan menghadirkan juga group raper yang terdiri dari para prajurit Kodam Pattimura yang akan di'talent' masuk dunia rekaman membawakan berbagai nomor lagu/musik Rap, Pop, soul dan R&B yang pernah populer di Indonesia.

“ Salah satu yang sempat saya bicarakan dalam pertemuan itu adalah lagu 'Surat Cinta' karya Adriyadie yang dulu sabgat populer di'era 80-an' dibawakan Nurafni Oktavia, yang akan kami kemas akan dikemas dalam gaya masa kini dengan tampilan dan gaya zaman now atau milenial” lanjut Dharma.

Untuk menindak lanjuti hasil dari pertemuan denganSekjen Wantannas KCI Selaku koordinator akan berkoordinasi dengan berbagai komponen serta komunitas Seni Musik yang komit untuk program-program seperti dimaksud diatas. Misalnya dengan komunitas IKI, Badan Kerjasama Kreasi dan lain-lain.

“ Menurut cara pandang kami musik bukanlah merupakan sarana hiburan semata, tetapi musik juga merupakan bentuk serta indikator sebuah peradaban. Jika itu landas filosofisnya maka kita semua akan memberikan apresiasi yang layak dan sepantasnya bagi dunia musik Indonesia”, tutup Dharma.

Turut hadir dalam pertemuan dengan Sekjen Wantannas tersebut adalah Profesor Firdaus dan kawan-kawan ,dari Yayasan Emas Biru Emas Hijau sebagai Mitra KCI dan juga mitra Wantannas. Selain itu hadir juga Ibu Eli L dan S. Adriyadie (Pencipta Lagu Widuri).