Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Firmansyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelawak Ade Jigo merupakan salah satu korban selamat dari Tsunami yang menerjang Banten dan Lampung beberapa waktu silam.

Sesaat setelah tergulung ombak, Ade Jigo terjebak dalam gorong-gorong tempat pembuangan air kolam renang. Ia mengetahui terjebak di situ setelah melihat video rekaman.

"Saya tahu itu temboknya kasar ya, ada beberapa luka benturan. Beberapa orang di dalam, saya kebayang lebih dari 10 orang namun kita enggak tahu siapa," kata Ade Jigo ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (3/1/2019).

Kondisi yang gelap dengan air yang bercampur solar membuat ade sedikit kesulitan melihat secara jelas. Namun, ada kejadian yang menurutnya di luar nalar.

Baca: Ucapan Istri Ade Jigo Sebelum Tsunami kepada Pengasuh Anaknya Dianggap Sebagai Firasat

"Saya kayak bukan di dunia lagi. Kayak ada di dua alam. Pada saat itu saya kayak di dua alam disuruh pilih mau lanjut ke dunia atau mau lanjut ke akhirat," lanjut Ade Jigo.

Meski banyak orang di dalam gorong-gorong, Ade Jigo sama sekali tidak mendengar suara orang minta tolong, menjerit, atau menangis. Ia hanya mendengar suara orang-orang berdoa. 

"Saya dengar itu, saya sedikit lihat bayangan orang kepalanya tuh kayak menghadap ke sana semua (sumber suara), termasuk saya sama anak saya dengar," katanya mengingat.

Tidak lama setelah itu pintu terbuka. Orang-orang yang terjebak berhasil keluar satu per satu.

"Enggak ada yang berebutan. Jadi, kita tinggal tunggu antrean. Kamu mau ke mana dan Allah memberikan kesempatan saya untuk kembali lagi. Itu tanpa rebutan," ucapnya.

Ade Jigo bersama anak bungsunya selamat dari tsunami. Ia bergegas menuju hotel mengganti pakaian anaknya. Namun, sang istri dalam kejadian itu, meninggal dunia.(*)