Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Happy Salma memproduseri pertunjukan teater yang mengangkat kisah hidup dan percintaan sastrawan Indonesia Amir Hamzah.

Tak hanya kisah percintaan Amir Hamzah. Tapi juga sekaligus hiruk pikuk Indonesia di masa hidup sang sastrawan itu.

"Karena kisah cinta yang ingin disampaikan situasinya tak sesimpel itu. Risetnya panjang, jadi background-nya juga panjang," kata Happy Salma saat ditemui di Mall Grand Indonesia, Sabtu (12/1/2019).

"Di tahun itu kan juga banyak bangsawan-bangsawan yang dibantai kan dan dibunuh juga. Beliaulah yang menjadi korban hiruk pikuk itu. Karena prasangka dan ketidaktahuan," lanjutnya.

Baca: Happy Salma Rayakan Hari Raya Galungan dengan Berbalut Kebaya Putih Nan Sederhana

Kecintaan Happy Salma terhadap karya sastra Indonesia membuatnya kembali membuat pertunjukkan teater dari kisah hidup sastrawan.

"Karena kecintaan saya sama karya sastra Indonesia sama bikin teater lagi, saya dapat banyak pencerahan ketika banyak baca karya sastra, terutama tokoh-tokoh lawas yang ternyata banyak memberikan perjalan hidup," beber Happy Salma.

Teater kisah hidup Amir Hamzah berjudul Nyanyi Sunyi Revolusi dilaksanakan pada 2 dan 3 Februari 2019 di Gedung Kesenian Jakarta.(*)