Tangis Mikha Tambayong Pecah Saat Lempar Bunga Mawar Putih ke Peti Jenazah Sang Bunda
Mikha Tambayong terlihat tegar saat menghantar kepergian sang bunda, Deva Sheila Tambayong di TPU Menteng Pulo.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mikha Tambayong terlihat tegar saat menghantar kepergian sang bunda, Deva Sheila Tambayong di TPU Menteng Pulo.
Mengenakan dress panjang putih dan kacamata hitam, Mikha hanya sesekali menarik nafas panjang di depan pusara sang bunda.
Ia terus menggandeng tangan sang ayah, Michael Tambayong selama prosesi pemakaman.
Tangisnya baru pecah ketika ia menaburkn setangkai bung mawar ke atas peti jenazah sang bunda.
Baca: Berupaya Tegar Saat Sang Mama Dimakamkan, Mikha Tambayong Terus Berpegangan dengan Pria Ini
Sempat mencium terlebih dahulu bunga mawar putih yang akan lemparkan ke atas peti sang bunda, tangis Mikha pecah.
Meski begitu, tangis Mikha tak berlangsung lama seiring dengan prosesi lempar bunga dan siram air mawar.
Ibunda Mikha Tambayong, Deva Sheila Tambayong atau Deva Malaihollo meninggal pada Minggu (3/3/2019) sore karena sakit autoimun yang dideritanya.