Tanda-tanda Anda Mengalami Dehidrasi
Tubuh memiliki sistem peringatan mengenai kondisi kesehatan yang dialami setiap orang. Peringatan itu berupa tanda atau gejala.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Tubuh memiliki sistem peringatan mengenai kondisi kesehatan yang dialami setiap orang. Peringatan itu berupa tanda atau gejala.
Permasalahannya setelah tubuh memberitahukan tanda-tanda kita kerap tidak menyadari atau mengabaikannya. Misalnya saat tubuh memberitahukan kita bahwa kita mengalami dehidrasi.
Dikutip dari self.com, membiasakan minum air secara rutin sangat penting. Sebab, setengah badan kita terdiri dari air dan ini terus digunakan untuk mendukung fungsi tubuh.
Kelly Pritchett, Ph.D., seorang ahli fisiologi olahraga dan asisten profesor bidang ilmu gizi dan olahraga di Central Washington University, mengatakan tubuh kita melakukan peran yang baik dalam mengendalikan keseimbangan cairan.
Baca: Manfaat Rajin Minum Air Putih Hangat Tiap Pagi
Misalnya, Anda akan buang air kecil ketika terlalu banyak minum air, dan merasa haus ketika butuh minum.
Selain merasa haus, ada tanda-tanda tubuh lain yang mengatakan bahwa 'saya harus terhidrasi' yang tak kita sadari.
Oleh karena itu, Anda perlu tahu tanda-tanda tubuh seperti apa sehingga harus minum air.
1. Mulut dan bibir kering
Ketika mengalami dehidrasi, otomatis produksi air liur menurun, menyebabkan mulut dan bibir kering.
Mulut yang kering dapat membuat nafas tidak sedap karena bakteri memiliki kesempatan untuk hidup lebih lama ketika tidak tersapu oleh air.
2. Urine berwarna gelap
Warna urine pada saat kita buang air kecil juga dapat memberikan tanda kondisi kesehatan. Urin yang sehat dan terhidrasi seharusnya berwarna kuning terang dan jernih.
Sementara, urin berwarna kuning, kuning gelap, atau oranye, tandanya tubuh Moms tidak mendapatkan cukup air, jadi urin lebih terkonsentrasi, kata Robert Korn, M.D., direktur medis di New York.
Maka, sebaiknya Anda tidak membatasi minum air.
3. Energi Anda rendah
Korn mengatakan mekanisme pertahanan tubuh dalam menghadapi dehidrasi adalah menutup suplai darah ke organ-organ 'non-vital'.
Ini berarti seluruh tubuh dan otot-otot Anda secara khusus, mungkin mulai beroperasi pada kecepatan yang lebih lambat, membuat Anda merasa lamban dan mengantuk.
4. Sakit kepala
Alasan pasti untuk menjelaskan kenapa dehidrasi berpengaruh pada sakit kepala masih belum dijelaskan. Tetapi para ahli percaya bahwa ketika kadar hidrasi menurun, jadi volume darah menurun.
Jika volume darah menurun ini yang menyebabkan aliran darah ke otak juga menurun.
Selain itu, juga memberikan pengaruh pada pasokan oksigen ke otak dan menyebabkan pembuluh darah melebar, menyebabkan sakit kepala.
5. Kulit kering
Air adalah kunci untuk kulit tetap terhidrasi dan sintal. Ketika tangki air di dalam tubuh rendah dan semua air sudah digunakan untuk fungsi-fungsi dasar tubuh, maka menyebabkan kekeringan.
Peran air bagi tubuh sangat besar karena kekurangan minum dapat menyebabkan dehidrasi. Di sisi lain kekurangan minum air juga mengarahkan Anda pada kondisi kesehatan tertentu.(*)