TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sosok Rian Subroto, pria yang diduga menyewa jasa Vanessa Angel sepertinya hanya isapan jempol belaka. Jejaknya di CCTV Hotel pun lenyap.

Hal itu diungkapkan kuasa hukum Vanessa angel, Milano Lubis, saat sidang lanjutan di PN Surabaya, Kamis (16/5/2019).

Alasan Milano Milano mengatakan hal ini lantaran CCTV Hotel Surabaya, yang diharap menjadi alat bukti mengungkap sosok Rian ternyata telah dihapus.

Terhapusnya rekaman CCTV hotel tempat kejadian perkara Vanessa Angel ini, terungkap dari kesaksian pihak hotel.

Ada dua karyawan hotel yang dihadirkan dalam persidangan mereka adalah Mukti Eka Security Hotel Vasa dan I Gede Putu petugas housekeeping Hotel Vasa.

Milano Lubis mengatakan berdasarkan keterangan dua saksi pihak hotel, rekaman pada saat kejadian diakui sebenarnya ada.

Namun, karena rekaman tersebut tidak dijadikan bukti di pengadilan, maka secara otomatis rekaman tersebut akan dihapus secara berkala.

Baca: Mengaku Stres Berat Banyak Rekayasa di Kasusnya, Vanessa Angel: Semakin Hari Cobaan Makin Besar

"CCTV itu memang tidak disita dan memang tidak ada upaya untuk meminta CCTV. Kalau mau diminta, harus izin ke polisi. Saya tadi juga nanya, CCTV itu berapa lama, baru kehapus 30 hari. Sekarang sudah terhapus," ungkapnya, Kamis (16/5/2019).

Ia menambahkan, selama ini pihaknya memang menduga jika polisi tidak memiliki niat untuk membuka sosok Rian Subroto.

Baca: Sosok Misterius Rian Subroto, Vanessa Angel dan Polisi Beda Keterangan Terkait Ciri-ciri Fisik

Baca: Raisa Sudah Buat Banyak Lagu untuk Anaknya, Mau Dirilis atau Tidak?

Sebab, jika polisi mau ada rekaman CCTV di ruang penyidikan yang dapat dijadikan barang bukti.

Namun, hingga kini tampaknya hal itu tidak dilakukan oleh polisi.

"Itu di ruangnya Harisandi itu saya tahu ada CCTV nya, di ruang penyidikan juga ada CCTV. Kalau mereka mau kan bisa buat sketsa apa kan tidak ada," tambahnya.

Baca: Anindya Novyan Bakrie Jadi Nahkoda Baru BNBR

Sementara itu, Vanessa sendiri berharap kasus ini segera tuntas.

Sebab, ia merasa mendapatkan cobaan yang cukup berat terkait dengan hal ini.

"Ya kasus ini terlalu berat karena terlalu banyak rekayasa," tandas Vanessa.

Saksi Ahli Tak Datang
Kuasa hukum Vanessa Angel, Milano Lubis, memberi komentar pada persidangan kliennya kali ini, Kamis (16/5/2019).

Milano Lubis menuturkan semestinya sidang kali ini beragendakan mendengarkan keterangan saksi ahli. Namun JPU belum bisa menghadirkan mereka.

Sidang pun berlangsung dengan agenda pemeriksaan saksi fakta, yakni Muncikari Endang Suhartini alias Siska, dan sejumlah saksi dari pegawai Hotel Vasa.

Baca: Minta Semua Pihak Legowo, Wiranto : Kalau Semua Mau Jadi Presiden Nanti yang Diperintah Siapa?

Milano Lubis mengungkapkan, dari keterangan saksi Siksa, diketahui bahwa, kliennya tidak pernah meminta untuk dicarikan job BO terhadap Siska.

Hal itu membantah dakwaan dan BAP yang ada selama ini.

"Saksi ahli belum bisa hadir hari ini, jadi clear hari ini jelas dari keterangan Siska, bahwa BO-BO itu persepsi dari penyidik. Jadi tidak ada pernyataan (Vanessa minta BO) intinya tidak ada," ungkap Milano.

Baca: Regulasi Tarif Batas Atas Pesawat Berlaku Mulai 18 Mei

Vanessa Angel Stres Berat
Sejak terseret kasus prostitusi online hidupnya beruba. Vanessa Angel mengaku mengalami stres berat. Apalagi kasusya diduga penuh rekayasa.

Pengakuan ini keluar dari mulut Vanessa Angel Kamis (16/5/2019).

Selepas menjalani sidang lanjutan atas kasus penyebaran video asusila, Vanessa Angel stres dan mengaku semakin tertekan dengan apa yang dialaminya.

Sidang yang berjalan tertutup itu, berlangsung selama satu jam.

Baca: Bakal Punya Adik, Raphael Moeis, Putra Sulungnya Lebih Manja, Sandra Dewi Kelelahan Menggendong

Vanessa yang mengenakan jilbab berwarna abu-abu itu sempat mengungkapkan apa yang dirasakannya pada awak media.

"Saya stres. Ya saya berharap agar cepat selesai, karena semakin hari semakin dijalani semakin terasa berat buat saya," keluh Vanessa Angel, Kamis, (16/5/2019).

Ia pun mengaku dirinya makin kecil hati, menghadapi permasalahan ini.

Tak hanya itu, Vanessa juga sempat menduga bahwa kasus itu adalah hasil rekayasa.

Ia berharap agar majelis hakim bisa memberi putusan yang adil baginya.

"Banyak rekayasa di kasus saya, dan kasus ini proses hukum masih berjalan semestinya, jadi saya hargai.

Saya berharap hakim memberi keputusan untuk saya seadil-adilnya," imbuhnya.

Baca: Rizky Febian dan Marion Jola Bakal Duet, Ungkap Betapa Cinta Tak Mudah Dijalani

Saat ditanya soal hasil sidang hari ini, Vanessa tak mau banyak berkomentar.

Baca: Vanessa Angel Ditahan, Nasib Berbeda Dialami Avriellia Shaqqila, Asyik Perawatan Wajah

Menurutnya, persidangan tadi membahas seputar fakta penggerebekan dirinya di Hotel Vasa, 5 Januari 2019.

"Yang jelas majelis hakim bahwa persidangan ini konsen di tanggal 5 Januari saja," ungkapnya.

(TribunJatim.com, Syamsul Arifin)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul CCTV Hotel Terhapus, Kuasa Hukum Vanessa Angel Tuding Polisi Tak Berniat Ungkap Sosok Rian Subroto,

dan Kuasa Hukum Vanessa Angel Sebut Kesaksian Saksi Bantah Dakwaan dan BAP, Begini Komentarnya,