Galih Ginanjar ditahan terkait kasus ikan asin, sempat kelabui petugas kepolisian saat ditangkap.

TRIBUNNEWS.COM - Galih Ginanjar saat ini tengah ditahan di rumah tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya terkait kasus ikan asin yang menjerat namanya.

Suami Barbie Kumalasari ini ditahan bersama Pablo Benua dan Rey Utami pada Jumat (12/7/2019), atas kasus dugaan pencemaran nama baik melalui media sosial.

Ketiganya akan ditahan selama 20 hari ke depan oleh penyidik.

Dikutip Tribunnews dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, mengatakan Galih tidak mau menandatangani surat perintah penahanan.

Baca: Rey Utami, Pablo Benua, dan Galih Ginanjar Resmi Dipenjara, Begini Tanggapan Fairuz dan Hotman Paris

Baca: Lewat Hotman Paris, Fairuz A Rafiq Beri Tanggapan Setelah Galih Ginanjar, Rey Utami & Benua Ditahan

"Ada satu tersangka, yakni tersangka Galih Ginanjar yang tidak mau menandatangani surat perintah penahanan."

"Kita sudah buatkan berita acara penolakan penandatanganan perintah penahanan," ungkap Argo di Polda Metro Jaya.

Meski begitu, penahanan terhadap Galih Ginanjar tetap dilakukan.

"Tetap kita lakukan penahanan terhadap Galih. Tidak akan menghilangkan penahanannya," kata Argo.

Sebelumnya, Galih diketahui sempat mengelabui petugas kepolisian saat ia ditangkap di sebuah hotel yang berada di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis (11/7/2019) dini hari.

Dilansir Kompas.com, Galih beralasan dirinya membeli makanan.

Namun, polisi curiga karena dalam kurun waktu dua jam mantan suami Fairuz A Rafiq ini tak kunjung kembali ke hotel.

Saat dicek kembali, ternyata Galih Ginanjar berada di dalam kamar hotel.

"Saat kita mau menangkap di sana (hotel), yang bersangkutan diberitahu kalau sedang ke luar untuk mencari makan."

"Kita akhirnya mengecek ke dalam hotel karena kita pikir kok makannya lama. Ternyata dia ada di dalam hotel," jelas Argo, Kamis.

Baca: Trio Galih Ginanjar Rey Utami dan Pablo Benua Jalani Pemeriksaan Kesehatan Usai Resmi Jadi Tersangka

Baca: Kontras dengan Vlog Ikan Asin, Senyum Galih Ginanjar, Rey dan Pablo Lenyap Saat Pakai Rompi Tahanan

Kepada petugas kepolisian, Galih mengaku memilih tinggal di hotel karena banyak awak media yang mendatangi rumahnya.

Barbie Kumalasari sendiri juga menyaksikan penjemputan Galih oleh polisi.

"Kan memang lagi ngumpul di situ, teman-teman lawyer juga lagi ngumpul di situ."

"Lagi pada ngobrol di situ, kami buka kamar. Ya sudah dijemput enggak apa-apa," ujar Barbie, Kamis, seperti dilansir Kompas.com.

Kasus ikan asin ini bermula saat Galih Ginanjar menghina mantan istrinya, Fairuz A Rafiq, dalam konten YouTube milik Rey Utami dan Pablo Benua.

Hinaan Galih satu di antaranya adalah soal bau ikan asin.

Akibatnya, Galih Ginanjar, Pablo Benua, dan Rey Utami dijerat Pasal 27 Ayat 1, Ayat 3 Jo Pasal 45 Ayat 1 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik dan Pasal 310, Pasal 311 KUHP.

Ketiganya terancam hukuman lebih dari enam tahun penjara.

Tanggapan Fairuz dan Hotman

Terkait penangkapan Galih Ginanjar, Pablo Benua, dan Rey Utami, Hotman Paris Hutapea memberikan tanggapannya.

Baca: Barbie Kumalasari Marah Besar Disinggung Soal Rumah Palsu, Istri Galih Ginanjar: yang Sopan Dikit!

Baca: Resmi Pakai Baju Tahanan, Pablo Benua & Rey Utami Bungkam, Galih Ginanjar Acungkan Ibu Jari

Menurut Hotman Paris, penahanan ketiganya merupakan kemenangan seluruh wanita Indonesia.

Hal ini ditulis dalam akun resmi Instagram @hotmanparisofficial pada Jumat (12/7/2019).

Akun @hotmanparisofficial mengunggah gambar tangkap layar yang menyebut tiga tersangka kasus video ikan asin sudah resmi ditahan.

Pada postingan yang sama, Hotman menuliskan caption kemenangan untuk seluruh wanita di Indonesia.

"Kemenangan semua wanita Indonesia," tulis akun @hotmanparisofficial.

Selanjutnya Hotman Paris juga memberi tanggapan melalui postingan video.

"Saya atas nama pihak Fairuz dan atas nama jutaan wanita se-Indonesia mengucapkan terima kasih pada pihak kepolisian," ujar Hotman.

Hotman juga menyebutkan tanggapan Fairuz yang dituliskan melalui pesan singkat padanya.

"Fairuz hanya berpesan begini 'abang dan polisi sudah melakukan keyakinan dan kejujuran. Allah maha tahu' itulah reaksi daripada Fairuz atas penahanan," pungkas Hotman Paris.

Baca: Saat Galih Ginanjar Ditetapkan Jadi Tersangka, Salah Satu Kuasa Hukumnya Mundur karena Beda Pendapat

Baca: Barbie Berharap Fairuz A Rafiq Membukakan Pintu Maaf untuk Galih Ginanjar

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Siti Nurjannah Wulandari)