Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor kawakan Slamet Rahardjo menganggap meninggalnya Arswendo Atmowiloto adalah sebuah kehormatan.

"Untuk orang sebaik Wendo, kita tidak perlu bersedih karena ia dipanggil Tuhan, bukan presiden, jadi sebuah kehormatan. Saya jadi saksi bahwa Wendo orang baik," ujar Slamet Rahardjo di rumah duka Arswendo Atmowiloto, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).

Ia juga tak kaget begitu mendengar sahabat baiknya itu menghembuskan nafas terakhir.

Baca: Slamet Rahardjo: I Love You Wendo

Baca: Seno Gumira Kagumi Pandangan Arswendo Atmowiloto Tentang Humor

Baca: Arswendo Atmowiloto Meninggal Dunia dengan Senyum, Putrinya Bilang: Sudah Enggak Sakit Lagi

Slamet juga telah lama mengetahui jika sahabatnya itu sudah bertahun-bertahun mengidap sakit kanker kandung kemih.

"Nggak kaget saya yaa karena beliau sudah sakit lama dan saya rasa ya doa kami apa lagi coba dia kan udah gak bisa kita apa apa kan lagi, kematian itu kan keniscayaan," ujar Slamet.

Bagi Slamet, Arswendo pergi meninggalkan jasa-jasanya di dunia sastra dan jurnalisme.

"Arswendo itu tak bisa dipisahkan dengan jasanya. Jadi beliau pergi hari ni ya meninggalkan sesuatu untuk jasanya," tutur Slamet.

Jenazah Arswendo Atmowiloto rencananya akan dimakamkan di komplek pemakaman San Deigo Hills pada hari esok, Sabtu (20/7/2019).