Indro Warkop Setuju Pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan
Dikatakan Indro Warkop, wacana pemindahan ibu kota sebetulnya sudah ada sejak zaman pemerintahan Presiden pertama Ir. Soekarno.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indro Warkop mengaku setuju dengan rencana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan.
Dikatakan Indro Warkop, wacana pemindahan ibu kota sebetulnya sudah ada sejak zaman pemerintahan Presiden pertama Ir. Soekarno.
Dan sebagai warga negara yang sudah menikmati kemerdekaan Indonesia, Indro selalu mengikuti apa yang menjadi wacana pemerintah terdahulu.
"Setuju, setuju. Saya lahir di zaman kemerdekaan dengan pemikiran orang-orang terdahulu. Saya nggak kepingin sama sekali untuk merubah," ujar Indro Warkop saat ditemui di kawasan Jl. Kapten Tendean Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2019).
"Termasuk Pancasila, termasik toleransi. Kita mah tinggal menerusin kemerdekaan, jadi gausah ada yang dirubah lagi," tambahnya.
Baca: Mutia Ayu Rehat dari Dunia Hiburan Sejak Sebulan Lalu, Apa karena Permintaan Glenn Fredly?
Baca: Pulang dari Syuting Warkop DKI Reborn di Maroko, Aliando Menyesal Karena Kelupaan Sesuatu
Baca: Andika Mahesa Kaget Dituduh Dinar Candy Lakukan Penipuan
Terkait rencana pemindahan ibu kota, Indro Warkop percaya sudah ada pertimbangan yang matang dari pemerintah.
Alasan ia setuju dengan rencana pemindahan adalah pembangunan akan menjadi lebih merata.
"Menurut aku pasti kenapa udah ada wacana itu, dan setau aku dan dulu yang dipersiapin Samarinda. Pasti hal yang memang sudah dipertimbangkan. Nggak sepele," bebernya.
"Ya nggak masalah justru harus ada pemerataan, kalau semua-semua di sini, pusat perdagangan di sini, semua di sini. Kapan mau ada pemerataan gitu," lanjutnya.
Pemerintah Indonesia berencana untuk memindahkan ibu kota ke provinsi Kalimantan Timur. Presiden Joko Widodo sudah mengugkapkan rencanaya itu beberapa waktu lalu.