Relakan Ditipu Rp 600 Juta, Arie Untung Mengaku Punya Kewajiban Tagih Pablo Benua
Kasus penggelapan uang yang sempat dilaporkan oleh Arie Untung turut menyeret nama Pablo Benua.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Kasus penggelapan uang yang sempat dilaporkan oleh Arie Untung turut menyeret nama Pablo Benua.
Sempat enggan menyebutkan siapa orang yang dimaksud, Arie akhirnya membenarkan bahwa Pablo lah yang sudah menggelapkan uangnya.
Tak tanggung-tanggung, total uang Arie yang digelapkan oleh Pablo mencapai Rp 600 juta.
Arie pun menceritakan kronologinya dalam tayangan Insert yang diunggah di kanal YouTube TRANS TV Official, Selasa (27/08/2019) kemarin.
Penggelapan uang berawal ketika bisnis persewaaan yang dilakukan oleh Pablo ternyata menggunakan mobil bodong alias tanpa surat.
Awalnya, semua berjalan lancar dan tak ada masalah.
Hingga akhirnya sekitar tahun 2018 lalu, masalah mulai muncul.
"Ketika berjalan berapa lama, santai sih masih, nggak ada masalah.
Sampai akhirnya tahun lalu itu, terjadilah masalah itu," cerita Arie Untung.
Namun ternyata Pablo tak kunjung mengembalikannya.
Suami Rey Utami pun sempat meminta keringanan pada Arie lantaran kesulitan keuangan.
"Kendaraannya ditarik, dibilang mau digantiin yang baru.
(Tapi ternyata) Ditarik dan nggak dikembaliin.
(Pablo) minta keringanan dikarenakan lagi kesulitan keuangan," papar Arie.
Kepada Arie, Pablo mengaku uangnya dibawa kabur oleh anak buahnya.
"Ditipu perusahaannya, katanya di bawa kabur uangnya sama anak buahnya, entah apa," kata Arie.
Saat kasus penggelapan uang belum tuntas, Pablo justru tersangkut kasus lain.
Kini Pablo mendekam di penjara lantaran kasus 'ikan asin' yang juga menyeret nama Rey Utami dan Galih Ginanjar.
Kendati Pablo kini mendekam di penjara, Arie akan tetap menagih uang yang dibawa oleh suami Rey Utami tersebut.
Arie bahkan mengatakan bahwa komunikasi antara dirinya dengan Pablo tetap jalan.
"Itu udah direlain, tapi tetep kita tagih.
Komunikasinya (dengan Pablo) tetep jalan," ujar Arie.
Meski mengaku sudah merelakan uangnya, Arie akan tetap menagihnya.
Hal ini lantaran uang yang dibawa oleh Pablo merupakan utang.
Sebagai orang yang meminjami uang, Arie merasa berkewajiban untuk menagihnya.
"Walaupun ya mungkin butuh waktu. Ya nggak apa-apa sih, kita juga nggak butuh terlalu urgent.
"Tapi, ya tetep harus kita tagih. Utang itu kewajibannya kalau kita ngutangin harus nagih. Kalau nggak nagih, kita dosa," kata Arie
Mengenai kapan Pablo bisa mengembalikan uangnya, suami Fenita Arie ini mengaku tak mempermasalahkannya.
Arie merasa belum benar-benar membutuhkan uang tersebut untuk keperluan saat ini.
Kendati demikian, Arie menegaskan bahwa dirinya hanya menjalankan tugas dan kewajiban untuk menagih utang.
"Kita cuma ngejalanin tugas untuk nagih.
Insya Allah kita udah dapet yang lebih dari itu," kata Arie.
Bapak tiga anak ini pun mendoakan semoga Pablo benar-benar bertobat.
"Ya, mudah-mudahan dilihat, mudah-mudahan tobat!" pungkas Arie. (TribunStyle.com/Ninda)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Arie Untung Benarkan Pablo Benua Tipu Dirinya Rp 600 Juta, Relakan Tapi Akan Tetap Tagih Utang, .