Didi Kempot Ingin Seperti Gombloh Ciptakan Lagu Heroik
Pria bergelar The Godfather of Broken Heart ini bercita-cita menciptakan lagu yang bisa menjadi lagu wajib kenegaraan dan heroik.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM - Meski telah menciptakan sekitar 800-an lagu, Didik Prasetyo yang beken dengan nama Didi Kempot, masih memiliki mimpi terpendam.
Pria bergelar The Godfather of Broken Heart ini bercita-cita menciptakan lagu yang bisa menjadi lagu wajib kenegaraan dan heroik.
"Seperti lagu Kebyar-kebyar-nya Pak Gombloh. Itu kan sangat heroik. Saya ingin sekali menciptakan lagu yang mengisi acara di istana," kata Didi saat dijumpai di rumahnya, Dusun Majasem, Kendal, Ngawi, Selasa (3/9/2019).
Didi mengatakan, hampir seluruh lagu ciptaannya bertemakan soal patah hati, cinta, atau perasaan kehilangan.
"Memang ada lagu yang bertema persatuan, TNI dan Polri. Tapi lagu soal suasana hati yang banyak dihapal masyarakat," kata pria berusia 53 tahun ini.
Baca: Sambil Bergoyang, Anies Baswedan Nyanyikan Lagu Patah Hati Didi Kempot di Narasi Playfest 2019
Adik pelawak Srimulat almarhum Mamiek Prakoso ini mengatakan, dia menciptakan lagu bertema suasana hati tidak hanya saat ini saja.
Sejak mengamen di Solo, Jogja, dan Jakarta, Didi menciptakan lagu bernuansa kesedihan tapi dengan dirayakan.
"Jangan sedih-sedih banget, pasti ada hikmahnya semua ini. Dijogetin aja," ungkapnya.
Dia mencontohkan saat mulai meniti karir di Belanda dan Suriname pada 1993, lagu yang banyak digemari adalah Layang Kangen dan Cidro.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.