TRIBUNNEWS.COM - Nama aktor peran Totos Rasiti mungkin masih terdengar asing bagi sebagian masyarakat. Namun lain ceritanya kalau melihat pariwara yang selalu menampilkan sosok jin berpakaian daerah dengan ciri khasnya bertanya ‘wani piro?’.

Nah, tidak terasa sudah 10 tahun peran jin kocak itu melekat pada diri Totos Rasiti.

Lakon sebagai jin yang nyeleneh memberi dampak yang besar dalam perjalanan karier aktor lulusan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ini. Karirnya sebagai di industri seni peran pun terus berkembang. Lebih dari 10 judul film dan sinetron yang dibintanginya hingga saat ini, seperti film ‘Naura dan Genk Juara’, ‘Dilarang Mandi Di Kamar Mandi’ hingga ‘Para Pencari Tuhan’.

“Kalau dari sisi karier, alhamdulillah, rezekinya lumayan. Istilahnya, setiap episode iklannya bisa untuk jalan-jalan ke Singapura bersama istri dan anak-anak, masih ada sisanya lagi,” kata Totos saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Kamis (5/9/2019).

Menurut Totos, 10 tahun lebih berperan sebagai jin yang kocak jadi pengalaman penting dalam mengembangkan kualitas aktingnya.

Sebagai aktor profesional, ia selalu melakukan eksplorasi dan improvisasi karakter jin setiap kali syuting iklan versi terbaru.

“Ini penting supaya penonton enggak bosan. Jadi selalu lucu dan segar, selalu diingat orang,” tambahnya.

Di sisi lain, Totos mengaku banyak pengalaman lucu yang dirasakannya karena terlanjur identik dengan karakter jin di iklan Djarum 76 ini.

Saat berada di tempat umum tak jarang orang-orang sambil bercanda memanggilnya sebagai om jin dan mengajukan permintaan.

“Tapi saya nanggapinya santai saja. Malah senang, kadang ada juga yang suka minta foto,” ujarnya tertawa.

Totos pun pernah mendapat komplain dari putra bungsunya, Hanya Gial Lelaki Ladevtos, yang merasa sedih karena ayahnya sering dipanggil sebagai jin. Namun pria 48 tahun ini kemudian memberi pengertian bahwa itu hanya sebatas peran dalam dunia seni yang digelutinya.

“Saya bersyukur dipercaya memerankan sosok yang sama selama bertahun-tahun. Artinya ada apresiasi dari masyarakat yang masih tetap menyukai peran saya ini,” ungkapnya.

Menapaki 10 tahun perjalanan peran sebagai jin, Totos mengaku ingin terus mengeksplorasi berbagai karakter-karakter baru. Sebagai aktor, pria asal Tegal ini membuka diri untuk terus mengembangkan kualitas aktingnya dengan karakter apapun.

“Eksplorasi seni peran itu luas sekali. Sebagai aktor tentu saja saya harus bisa memerankan apa aja. Mau yang lucu, sedih, jahat, orang baik, dan sebagainya. Ekspektasinya ke situ,” kata Totos Rasiti.