Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses hukum terkait kasus wanprestasi yang melibatkan Baim Wong dan Lucky Perdana masih bergulir.

Melalui pesan yang tersebar di awak media, Baim dijadwalkan menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terkait kasus ini di Polda Metro Jaya, Senin (23/9/2019).

Namun, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono belum bisa memastikan soal panggilan tersebut.

Kabarnya, ini merupakan panggilan kedua setelah panggilan pertama Baim mangkir.

“Masih saya cek ke penyidik, karena saya sedang berada di luar Polda,” katanya saat dihubungi wartawan, Senin (23/9/2019).

Sementara Baim yang juga dihubungi pada Senin, mengakui dirinya tak mendapat panggilan.

Hingga Senin siang pukul 13.00 WIB, Baim belum terlihat menyambangi Polda Metro Jaya.

Baca: Dinar Candy Kumpulkan Korban Lainnya yang Ditipu SKW, Pria Bule Penyebar Foto Syurnya

Baca: Reaksi Paula Verhoeven Baca Diary Baim Wong, Temukan Nama Citra Kirana Hingga Sophia Latjuba: Alay!

“Saya nggak tahu ya (ada panggilan BAP atau tidak) saya sedang meeting,” kata Baim.

Sebelumnya, Baim dan Lucky dilaporkan
Astrid dari manajemen artis QQ Production, lantaran diduga melakukan penipuan dan wanprestasi.

Hal tersebut terkait kesepakatan kerjasama pencalonan Baim dan Lucky sebagai Calon Legislatif dari Partai Politik.

Paling baru dari kasus tersebut, artis Krisna Mukti dipanggil sebagai saksi pada 26 Agustus 2019 lalu.

Krisna pun membeberkan kronologi soal mulanya kasus ini. Pada saat Krisna masih menjadi kader sebuah partai, ia diminta merekrut sejumlah artis untuk menjadi caleg.

Dalam hal ini, yang dihubungi adalah Baim dan Lucky, yang menurut Krisna sudah setuju untuk bergabung di partai tersebut. Namun, Baim dianggap tidak memenuhi persetujuan itu.